Rekap Love of the Divine Tree Bab 67 & Bab 68

Karena Ran Ran bisa memanjat dengan mudah, maka dia langsung saja menarik Shifu naik dengannya, meninggalkan Wei Jiu dan Tu Jiu Yan.

Namun mereka tidak bisa masuk ke sungai begitu saja karena masih ada penghalangnya dan hanya bisa menunggu penghalangnya hilang dua jam kemudian.

Kebetulan, Ran Ran menemukan sebuah gua terdekat, jadi mereka pun memutuskan untuk menunggu di situ. Baru juga Ran Ran menyeka air yang membasahi wajahnya saat tiba-tiba saja Yi Shui menariknya mendekat dan menciumnya mesra lagi.

Hubungan ambigu mereka saat ini membuat Ran Ran jadi galau, terutama karena dia mengira bahwa Yi Shui menciumnya belakangan ini cuma gara-gara pengaruh mata air spiritual. 

Jadi dia mengira bahwa setelah mereka mengembalikan makhluk itu, Yi Shui dan hubungan mereka akan kembali normal seperti sedia kala, dan pikiran ini benar-benar membuat Ran Ran jadi sedih.

Mungkin pula Yi Shui nantinya akan merasa tak nyaman dengan hubungan mereka. Kalau sampai begitu, maka dia bakalan harus meninggalkan Xishan dan Shifu.

Namun tak lama kemudian, Wei Jiu mendadak muncul menghancurkan momen romantis bin melo mereka dan langsung menyindir Yi Shui, mengatainya sok suci di hadapan Ran Ran dengan menekan kekuatan mata air spiritual, padahal dulu dia adalah Anak Iblis yang hebat dan mampu melakukan apa pun bersama mata air spiritual.

Kesal, Yi Shui langsung mengancamnya untuk diam saja atau dia benar-benar mengabulkan harapan Wei Jiu dengan mengaktifkan kekuatan mata air spiritual lalu membunuh Wei Jiu dengan mudah bagai menginjak kecoak.

Wei Jiu sadar kalau Yi Shui serius dengan ancamannya, makanya dia berhenti memprovokasinya, tapi ganti memberitahu Ran Ran tentang identitas Ran Ran yang sebenarnya, bahwa dia sebenarnya adalah reinkarnasinya Mu Qing Ge, sedangkan Mu Qing Ge yang itu adalah Mu Qing Ge palsu.

Melihat keterkejutan dan kebingungan di wajah Ran Ran, Wei Jiu langsung sadar kalau Yi Shui belum memberitahunya tentang masalah ini sama sekali. 

Terang saja fakta ini membuatnya jadi semakin getol menghasut Ran Ran, menuduh Yi Shui belum memberitahu Ran Ran karena Yi Shui takut Ran Ran akan mengingat semua kelicikan yang pernah Yi Shui lakukan terhadap Mu Qing Ge dulu.

Dia bahkan menuduh Yi Shui sebagai biang keladi yang merusak hubungan kakak-adik Mu Qing Ge dan Mu Ran Wu dengan cara menghasut Mu Ran Wu untuk mengkhianati Mu Qing Ge. Sekarang dia berakting jadi orang sok baik dan sok suci di hadapan Ran Ran, lalu merayu Ran Ran. Dia ini penjahat munafik!

Semua ucapannya itu sontak membuat Yi Shui murka luar biasa hingga dia langsung menyerang Wei Jiu. Namun memang ini yang diinginkan Wei Jiu, dia memang sengaja memprovokasi Yi Shui, supaya Yi Shui bisa dikontrol sepenuhnya oleh mata air spiritual.

Begitu itu terjadi, Wei Jiu akan menggunakan jimat emas dan botol baru untuk mengekstrak mata air spiritual dan mengurungnya di botol tersebut dan menguncinya dengan jimat emas.

Setelah itu, Yi Shui akan jadi orang bodoh dan tak berguna, dan saat itu terjadi, Wei Jiu akan bisa mencuri Ran Ran darinya. Rencana yang sempurna.

Pfft! Tapi rencana cuma tinggal rencana. Faktanya, banyak variabel yang bisa saja terjadi untuk merusak rencananya. Termasuk sekarang, saat dia tak menyangka kalau ternyata Yi Shui tetap masih bisa mengontrol dirinya dari pengaruh mata air sepiritual sehingga dia bisa dengan mudah menampik botol dan jimat emasnya.

Dia bahkan hanya bisa berlindung dari serangan Yi Shui di balik proteksi spiritualnya. Tu Jiu Yan tanpa pikir panjang, langsung maju menggunakan dirinya sendiri untuk melindungi tuannya dan menerima pukulan Yi Shui hingga dia muntah darah.

Si brengsek Wei Jiu bukannya mencemaskan anak buahnya, malah kesal mengomeli Tu Jiu Yan karena menganggap Tu Jiu Yan tadi menghalangi rencananya. 

Ran Ran dengan cepat maju menghalangi Yi Shui, bukan demi menyelamatkan Tu Jiu Yan, tapi menghalangi Yi Shui supaya tidak semakin menggila yang pada akhirnya akan membuatnya dikuasai oleh mata air spiritual sepenuhnya.

Yang jadi masalah, di tempat ini, sekalinya terluka, darah akan terus mengalir tanpa henti. Jadilah sekarang Tu Jiu Yan terus pendarahan, masih harus menerima omelan tuannya yang sama sekali tak berperasaan.

Ran Ran jadi kasihan sama dia. Sebagai sesama wanita, dia tentu tahu kalau Tu Jiu Yan ini bukan cuma setia pada Wei Jiu, tapi dia mencintai Wei Jiu. Sayangnya, pengorbanannya untuk menyelamatkan tuannya sekaligus orang yang dia cintai, malah cuma mendapat hinaan.

Ran Ran akhirnya memberinya Pil Pelindung Jantung yang berguna untuk menghentikan pendarahannya. Namun Tu Jiu Yan malah menolak meminum obat itu dan terus menangis.

Ran Ran jadi kesal sama Wei Jiu dan langsung mengkritiknya habis-habisan, dan baru saat itulah Wei Jiu akhirnya mau bergerak untuk menjejalkan obatnya Ran Ran ke mulut Tu Jiu Yan. Obatnya Ran Ran memang sangat manjur, pendarahan Tu Jiu Yan pun terhenti dengan cepat. 

Namun tetap saja dia masih terlalu lemah, dan tulang-tulangnya yang patah akibat pukulan Yi Shui juga butuh waktu untuk penyembuhannya.

Yang lebih tidak Wei Jiu sangka, semua rencananya benar-benar gatot. Bahkan setelah dia mengungkapkan kebenarannya, sikap Ran Ran terhadap Yi Shui sama sekali tak berubah, dan masih tetap menghormatinya sebagai Shifu.

Saat Wei Jiu mengomelinya saking kesalnya, Ran Ran langsung balas mengomelinya bak emak-emak mengomeli anaknya yang nakal dan egois, tidak bisa melihat masalah yang lebih besar yang sedang mereka hadapi sekarang ini, dan menyarankannya untuk berubah menjadi manusia yang lebih baik.

Jelas lah Ran Ran masih tetap mempercayai Yi Shui. Mu Qing Ge dulu juga sama kok. Terlepas dari bagaimana dulu Yi Shui menipunya, tapi Mu Qing Ge selalu percaya kalau Yi Shui bisa menjadi baik. Makanya dia pernah berpesan pada Jenderal Qin untuk mencari Yi Shui jika terjadi sesuatu yang tidak beres terkait mata air spiritual.

Sekarang penghalang air terjun sudah melemah, mata air spiritual mulai panik berusaha menghasut Yi Shui untuk tidak mengembalikannya dan berusaha meyakinkannya kalau dia bisa membantu Yi Shui untuk memiliki Mu Qing Ge.

Mengabaikannya, Yi Shui langsung menceburkan dirinya ke sungai. Namun saat inilah Wei Jiu langsung bereaksi untuk menempelkan jimat buatan Tetua Jiu ke Ran Ran untuk membuat Ran Ran melupakan Yi Shui.

Tidak masalah rencananya untuk menguasai mata air spiritual gagal, rencananya kan bukan cuma satu itu. Jadi sekalian saja dia melaksanakan rencana keduanya. Yaitu, merebut Ran Ran dari Yi Shui.

Namun untungnya Ran Ran cekatan menghindarinya. Lalu tiba-tiba Yi Shui menarik Wei Jiu ke dalam air, tapi dalam pergulatan mereka ini, jimat itu malah tak sengaja tertempel ke dahi Yi Shui.

Berhubung jimat itu dengan cepat terserap ke dalam kulitnya Yi Shui, jadi sekalian saja Wei Jiu bergerak cepat merapal mantra untuk mengaktifkan kekuatan jimat itu supaya Yi Shui melupakan Ran Ran dan segala perasaan romantisnya terhadap Mu Qing Ge/Ran Ran. Cuma satu yang dia sayangkan, jimat ini tidak bisa membuat Yi Shui jadi bodoh. 

Ran Ran yang ikutan masuk air, melihat apa yang terjadi dan langsung ingin menarik Yi Shui. Tapi Yi Shui malah makin tenggelam, sedangkan Ran Ran mendadak merasakan airnya memanas.

Wei Jiu yang menyadari bahwa ini adalah pertanda kembalinya mata air spiritual, langsung menarik Ran Ran keluar dari air, lalu pergi sambil tertawa puas.

Dia tahu kalau mata air spiritual kembali, maka sebentar lagi, Dunia Bawah akan mendapatkan kembali vitalitasnya dan akan mengeluarkan elemen-elemen asing dari sini. Makanya dia pergi dan bersiap untuk keluar dari tempat ini duluan, supaya dia bisa siap untuk membunuh Yi Shui begitu Yi Shui keluar dari tempat ini.

Untungnya di tengah kecemasannya, Ran Ran akhirnya melihat Yi Shui keluar dari air. Dia langsung memanggilnya, tapi Yi Shui tidak mendengarkannya, malah membenturkan kepalanya ke tebing sambil berteriak frustasi.

Saat Ran Ran mendekatinya, Yi Shui cuma menatapnya dengan tatapan kosong, lalu tiba-tiba saja dia menghilang meninggalkannya.

Tepat saat itu juga, seluruh tempat ini mendadak mulai goyah dan runtuh. Wei Jiu, Tu Jiu Yan dan Yi Shui menghilang duluan, dikeluarkan oleh Dunia Bawah yang menganggap mereka sebagai elemen asing.

Yang jadi masalah adalah Ran Ran. Karena dia memiliki energi Yin yang sama dengan Dunia Bawah, otomatis Dunia Bawah tidak menganggapnya sebagai elemen asing dan tidak mengeluarkannya.

Kalau tidak ada orang berenergi Yang yang bisa membantunya keluar dari sini, maka Ran Ran akan selamanya terperangkap di Dunia Bawah.

Jelas saja Ran Ran jadi kebingungan sendirian di sana, berusaha melompat-lompat dan berpijak pada bebatuan yang terus menerus runtuh sembari berusaha teriak-teriak memanggil Shifu. 

Tepat saat dia hampir jatuh, seseorang akhirnya menangkap pergelangan tangannya dan ternyata orang itu adalah Yi Shui.

Dia kembali karena bisa merasakan aura Golden Core miliknya yang ada pada Ran Ran dan itu membuatnya kebingungan, "siapa kau, kenapa kau memiliki aura Golden Core-ku?"

Hah? Ran Ran jelas bingung mendengar pertanyaannya. Penampilan Yi Shui sekarang sudah balik normal, tapi tatapan matanya padanya benar-benar menunjukkan kalau Yi Shui tidak mengenalnya.

"Shifu, itu karena Shifu memberiku setengah Golden Core-mu pada pohon reinkarnasi, makanya aku bisa terlahir kembali. Aku muridmu, Xue Ran Ran."

Yi Shui benar-benar bingung, dia bahkan tidak ingat mengapa dia bisa ada di Dunia Bawah ini, tapi dia tahu kalau dia akan keluar dari sini, tapi gadis yang memiliki aura Golden Core-nya ini justru akan jatuh ke bawah. Tentu saja dia tidak akan membiarkan Golden Core-nya tertelan oleh Dunia Bawah, makanya begitu muncul retakan bumi di atas, Yi Shui pun membawanya naik bersamanya.

Yang tidak Ran Ran sangka, ternyata waktu di dunia manusia dan Dunia Bawah berbeda. Di Dunia Bawah tadi, Ran Ran merasa dia di sana cuma beberapa jam, tapi ternyata di dunia manusia, waktu sudah berlalu selama satu bulan dan sekarang sudah memasuki musim dingin, makanya tanah tempat tumbuhnya padang bunga merah sekarang berubah menjadi lapisan es.

Begitu mereka keluar tadi, Wei Jiu langsung menyerang Yi Shui, mengira Yi Shui sekarang lemah dan bisa diserang dengan mudah setelah terlepas dari mata air spiritual. Namun yang tak Wei Jiu sangka, ternyata Yi Shui malah jadi jauh lebih kuat dan menyerangnya dengan ganas.

Malah sekarang Yi Shui dengan mudahnya menyerap kekuatan spiritualnya tanpa perlu menggunakan tumbuhan merambat seperti dulu. Dia sekarang secara terang-terangan mempraktikkan cara jahat menyerap kekuatan spiritual orang lain. Terpaksalah akhirnya Wei Jiu harus segera kabur dengan membawa Tu Jiu Yan sebelum kekuatan spiritualnya habis tak bersisa.

Mengalihkan perhatiannya kembali ke Ran Ran, Yi Shui mendadak curiga kalau Ran Ran adalah mata-mata yang dikirim Wei Jiu untuk mencuri Golden Core-nya.

Untungnya ada Yu bersaudara yang meyakinkannya bahwa Ran Ran adalah murid kesayangannya. Ternyata, ingatan Yi Shui hanya sampai saat dia awal-awal menjadi muridnya Mu Qing Ge. 

Makanya dia mengingat Yu Tong dan Yu Chen, dan hanya mengingat bagian saat dia sangat membenci Mu Qing Ge. Dia kembali ke masa dirinya saat masih seorang pemuda penuh ambisi dan belum mengenal cinta.

Dia sama sekali tidak ingat tentang Su Yu yang berhasil mengalahkan pemberontakan Pangeran Ping dengan bantuan Mu Qing Ge, yang sontak membuatnya jadi tambah benci sama Mu Qing Ge.

Dia juga juga tidak ingat dengan Perang Fan Yao, dan sontak kaget saat mendengar Mu Qing Ge sudah mati dan langsung merutuk kesal karena Mu Qing Ge tidak mati di tangannya.

Waduh! Ran Ran tidak tahu apakah dia benar-benar reinkarnasinya Mu Qing Ge atau tidak, tapi dengan situasinya Yi Shui yang saat ini sedang sangat membenci Mu Qing Ge dan melupakan semua kenangan manis mereka berdua, lebih baik dia diam saja.

Yi Shui bahkan tak percaya dengan omongan Yu bersaudara bahwa dia mengorbankan setengah Golden Core-nya demi membantu Mu Qing Ge bereinkarnasi.

Dia makin bingung saat mendengar ada dua buah yang tumbuh di pohon, yang satu jatuh prematur dan sekarang menjadi murid kesayangannya, Xue Ran Ran, dan dia menjaga Ran Ran di Xishan demi menjaga kelangsungan hidupnya, dan mengajari dan menjaga Ran Ran dengan penuh kasih sayang.

Dan yang paling membuatnya bingung adalah saat dia mendengar dirinya masuk ke Dunia Bawah hanya untuk mengembalikan mata air spiritual padahal makhluk itu dia curi dari sana dengan susah payah.

Pastinya, dia juga sudah tidak ingat dengan ketiga muridnya yang lain, dan sekarang dia menatap keempat muridnya dengan penuh hina.

Walaupun Ran Ran terlihat lebih enak dipandang dibandingkan ketiga murid lainnya, tapi tetap saja Yi Shui menatapnya dengan jijik karena mengira dia Mu Ran Wu, adiknya Mu Qing Ge yang dia tahu sangat licik dan tega mengkhianati kakaknya sendiri hanya karena Mu Ran Wu naksir sama dia.

Karena itulah dia langsung mencengkeram Ran Ran dan berniat untuk menyerap semua kekuatan spiritualnya Ran Ran dan Golden Core-nya. Namun untungnya Yu bersaudara dengan sigap menghentikannya dan meyakinkan Yi Shui untuk bertindak sembrono. Jika tidak, dia pasti akan sangat menyesal saat ingatannya pulih nanti.

Yi Shui akhirnya menghentikan aksinya, tapi malah ganti mengusir keempat muridnya di tengah dinginnya udara musim dingin tanpa perasaan sedikitpun. Untungnya ada Zeng Yi yang kemudian membawa mereka ke balai obat miliknya.

Karena Ran Ran sangat penasaran, akhirnya dia mencoba menanyakan kebeneran ucapan Wei Jiu pada Zeng Yi, dan yang tak disangkanya, Zeng Yi langsung berlutut di hadapan Ran Ran dan memanggilnya Shifu.

Zeng Yi membenarkan bahwa Ran Ran memang benar reinkarnasinya Mu Qing Ge, sedangkan Mu Qing Ge yang satu itu palsu. Dia dna Yi Shui sama-sama mengetahuinya dan sengaja tidak memberitahu Ran Ran karena Yi Shui tidak ingin membebani Ran Ran dan Zeng Yi sendiri juga hanya ingin Ran Ran hidup bahagia dan damai di kehidupan barunya ini.

Ran Ran tercengang mendengarnya. Berarti Mu Qing Ge yang itu adalah Mu Ran Wu? Zeng Yi membenarkannya, sekaligus memperingatkannya untuk tidak lagi berbaik hati pada orang itu seperti dulu.

Mengingat kondisi Yi Shui sekarang, Zeng Yi jadi sangat mengkhawatirkan keselamatan Ran Ran, makanya dia mengingatkan Ran Ran untuk tidak memberitahu Yi Shui tentang identitasnya yang sebenarnya, dan meyakinkan Ran Ran untuk pergi jauh dengannya. Ran Ran setuju.

Besoknya saat Zeng Yi sudah bersiap untuk pergi, Yi Shui mendadak memanggilnya untuk membicarakan masalah bisnis. Zeng Yi jadi berpikir kalau Yi Shui mau mengambil kembali semua bisnis yang selama ini Yi Shui percayakan padanya, tidak masalah, dia memang mau pensiun saja, tabungannya selama bertahun-tahun ini lebih dari cukup untuk menghidupi Shifu-nya (Ran Ran).

Bersambung...