Rekap Novel Love of The Divine Tree Bab 51 & Bab 52


Fakta bahwa kekuatan spiritual sama sekali tidak bisa digunakan di dalam istana dan juga dengan keberadaan Mu Qing Ge di dalam istana, Ran Ran jadi semakin mencemaskan keadaan Shifu di istana.

Mendadak dia punya ide bagus, menjadikan dan mengirim Burung Zhuque ke dalam istana untuk menjadi CCTV hidup. Begitu si burung terbang, Ran Ran langsung menghubungkan dirinya ke si burung sehingga dia bisa melihat apa saja yang dilihat si burung.

Burung itu terbang ke sana kemari, lalu saat dia bertengger di dahan pohon di sisi barat istana, Ran Ran melihat Mu Qing Ge sedang ngamuk-ngamuk memecahkan berbagai macam barang gara-gara obatnya Kaisar gagal menyembuhkan luka cakaran di wajahnya sehingga sekarang wajah cantik sempurnanya jadi kayak Wen Hong Shan. 
 
Wajar saja bekas luka cakaran Wei Jiu bisa jadi separah itu, dia kan waktu itu baru saja mencabik-cabik tubuh naga hitam. Darah si naga hitam itulah yang membuat bekas cakarannya Wei Jiu jadi seperti itu.
 
Pastinya Ran Ran bingung dong, dia mengira Mu Qing Ge sudah menggunakan obat yang dia kasih ke Jenderal Qin waktu itu, lalu kenapa lukanya Mu Qing Ge tidak sembuh-sembuh?

Padahal itu obat yang manjur banget menyembuhkan berbagai luka. Dia dan Gao Chang sudah membuktikannya sendiri saat mereka mengoles obat itu ke luka-luka mereka yang mereka dapatkan dari gigitan si serangga monster.

Lalu kemudian, Ran Ran mendengar seorang pelayan memberitahu Mu Qing Ge untuk berendam di Mata Air Huixiang yang katanya ampuh untuk menyembuhkan luka. Dia bisa mulai berendam di sana besok.

Beralih dari Mu Qing Ge, si burung akhirnya pergi mengejar Yi Shui yang dibawa menghadap Kaisar di ruang belajar. Dari ucapan Kaisar Su Yu yang berada di balik tirai sekat, sepertinya Baoming menginginkan Mu Qing Ge, dan Kaisar dengan mudahnya setuju untuk memberikan Mu Qing Ge padanya asalkan Baoming memberinya mantra Transformasi Tujuh Kejahatan. 
 
Hah? Katanya Kaisar sangat menghargai Mu Qing Ge yang merupakan penolongnya, kenapa sekarang dia dengan entengnya menjadikan Mu Qing Ge sebagai hadiah untuk diberikan pada orang lain seolah dia sama sekali tidak berharga?

Sejak awal masuk tadi, Yi Shui sudah merasakan banyak sekali keanehan. Bicara dengan Kaisar membuatnya semakin yakin akan kecurigaannya sehingga dia langsung menyerang Kaisar, dia memang tidak bisa menggunakan kekuatan spiritualnya, jadi dia menyerang Kaisar dengan ilmu bela diri biasa.

Namun yang tak disangkanya, Kaisar yang ada di tangannya ini ternyata palsu. OMG! Ini jebakan! Segera semua pintu dan jendela tertutup, lalu Kaisar yang asli muncul mengonfrontasinya.

Dia sudah sejak awal tahu kalau dia bukan Bao Ming karena ternyata, Lao Feng, si petugas yang memiliki dua warna mata berbeda yang menyambut Yi Shui di Aula Yiren tadi, sebenarnya bukan penjaga biasa, dia seorang master yang mampu melihat ilusinya yang diciptakan Yi Shui.

Ran Ran melihat segalanya melalui mata si burung. Sayangnya, tepat saat itu juga, si Lao Feng melihat si burung, jelas dia bisa langsung tahu itu burung apa dan langsung melompat untuk menangkapnya. Untungnya si burung sigap terbang menghindari puluhan anak panah yang ditembakkan padanya dan terbang keluar dari istana dengan aman.

Jelas saja sekarang Ran Ran panik bukan main. Namun saat dia memberitahukan masalah ini ke Yu bersaudara, Yu Tong menolak ide Yu Chen untuk menyelamatkan Shifu sekarang karena Shifu sudah menginstruksikannya untuk membawa para murid pergi dulu dari ibu kota jika terjadi apa-apa padanya di istana. Nanti kalau semua murid sudah aman, baru dia akan menyelamatkan Shifu.

Istana terlalu berbahaya bagi para murid, apalagi Kaisar memiliki banyak sekali kultivator-kultivator berbakat yang entah ada berapa jumlahnya. Belum lagi Kaisar yang wataknya sulit ditebak.

Namun ternyata bukan hanya mengawasi Yi Shui, Kaisar juga mengawasi para anak buahnya Yi Shui dan sekarang pasukan Kaisar mengepung rumah mereka. Tetap tenang, Yu Tong membawa para murid kabur melalui sebuah jalan rahasia yang digali oleh Yi Shui dia puluh tahun yang lalu yang membawa mereka keluar dari ibu kota. 

Yu Tong menyuruh para murid untuk segera pulang ke Xishan, namun Ran Ran cs terlalu ragu untuk pulang ke Xishan, apalagi kemudian mereka melihat Lao Feng memimpin pasukan keluar kota, jelas untuk mengejar mereka. 

Gao Chang dan Qiu Xier usul supaya mereka meminta bala bantuan. Tapi masalahnya, Shifu mereka kan tidak punya teman selain Paman Zeng Yi. Mau minta bantuan ke siapa?... Ran Ran mendadak punya ide, dia sendiri akan menyelinap masuk ke istana dengan memakai caranya Shifu tadi, dia akan menyamar jadi Mu Qing Ge.

Untungnya dia tahu di mana Mu Qing Ge berada saat ini. Dengan lihainya dia menyelinap masuk ke sauna tempat Mu Qing Ge berada sekarang, menyamar jadi salah satu pelayan, dan berhasil masuk dengan mudah.

Mu Qing Ge merasakan kehadiran si penyusup, tapi kecepatan dan kekuatannya sekarang kalah jauh dari Ran Ran. Ran Ran bahkan dengan mudah menempelkan jimat kejujuran ke mukanya sehingga Mu Qing Ge akan bicara jujur saat ditanyai.

Namun saat Ran Ran menanyainya tentang Shifu, Mu Qing Ge ternyata benar-benar tidak tahu apa-apa tentang masalah itu, tapi dia juga tidak peduli dengan nasib Yi Shui, lagian Yi Shui juga tidak pernah peduli padanya, di hati Yi Shui cuma ada Ran Ran seorang. Mu Qing Ge bahkan mengharapkan mereka berdua mati bersama-sama.

Berkat jimat kejujuran itu juga, Mu Qing Ge juga mengutuki Kaisar Su Yu karena dia tahu betul kalau Kaisar sebenarnya cuma memanfaatkannya doang. Ah! Jadi Mu Qing Ge ternyata tahu juga kalau Kaisar itu bukan orang baik-baik. 
 
Baiklah, kalau begitu, Ran Ran akan membantunya melepaskan bebannya supaya dia tidak perlu lagi kembali ke istana yang penuh bahaya itu. Dan yang dia maksud adalah membuat Mu Qing Ge tertidur dengan menggunakan jimat, lalu mengikatnya, menyumpal mulutnya, lalu menyembunyikannya di dalam lemari.

Berhubung lemari itu biasanya cuma dipakai buat dekorasi, jadi tidak akan ada orang yang curiga. Gao Cang dan Qiu Xier juga berjaga di sana untuk memastikan Mu Qing Ge pingsan lagi kalau dia bangun nanti.

Ran Ran tidak perlu susah payah bertransformasi, berhubung figur tubuh mereka berdua mirip dan Mu Qing Ge juga belakangan ini selalu menggunakan topi tudung untuk menyembunyikan wajahnya, jadi dia hanya perlu berpenampilan seperti itu untuk membuat para pelayan istana mengira dia Mu Qing Ge. Untungnya pula, Ran Ran dikaruniai kemampuan untuk meniru suara orang lain sehingga dia bisa menirukan suara Mu Qing Ge dengan mudah.

Ran Ran pun masuk istana dengan mudah dan merasakan kekuatan spiritualnya memang hilang. Pantas saja Mu Qing Ge jadi lemah, dia terlalu lama berada di istana ini sehingga memengaruhi kekuatannya.

Dia agak bingung sebenarnya, dengan kekuatannya, seharusnya Mu Qing Ge bisa saja mendirikan sektenya sendiri, tapi dia malah memilih mengandalkan orang lain dan membiarkan dirinya dimanfaatkan orang lain. Bagaimana bisa wanita yang dulu begitu bebas dan pemberani, sekarang malah jadi orang yang ragu-ragu dan takut-takut.

Fokus ke misi utamanya, Ran Ran memutuskan mencari keberadaan Shifu mumpung masih siang, kalau dia bergerak di malam hari, takutnya malah lebih mencurigakan. 

Ran Ran berkeliling istana dengan alasan jalan-jalan, dia berjalan dengan tenang padahal di balik topi tudungnya dia rutin mengecek kompas pendeteksi silumannya. Dia bisa menggunakan kompas itu untuk mendeteksi Shifu karena mata air spiritual ada pada Shifu.

Setelah beberapa kali berputar-putar, Ran Ran mendapati kompasnya bergerak-gerak saat dia lewat di sekitar kolam istana yang sangat luas kayak danau. Tempat itu jadi semakin mencurigakan karena itu tempat terlarang dan dijaga ketat oleh pengawal istana. 

Apalagi si penjaga memberitahunya bahwa dia dilarang masuk karena kemarin ada pembunuh masuk istana dan tubuhnya tenggelam di situ. Waduh! Shifu kah? Tapi tidak mungkin Shifu akan tenggelam semudah itu walaupun dia tidak bisa menggunakan kekuatan spiritualnya, pasti ada yang tidak beres.

Ditengah kebingungannya, mendadak muncul seorang wanita cantik berbaju merah yang menghadangnya, ngotot mengusirnya pergi dari istana, bahkan menawarkan tempat tinggal lain untuknya.

Pastinya, wanita ini mengira dia Mu Qing Ge. Tapi jelas dari kata-katanya bahwa dia sebenarnya baik, berniat mau membantu Mu Qing Ge untuk mengatasi masalah air dendam di tubuhnya dan mengusirnya dari istana cuma karena dia mengkhawatirkan Mu Qing Ge. 

Sepertinya dia teman baiknya Mu Qing Ge 20 tahun yang lalu. Dia tampaknya selirnya Kaisar, makanya dia tahu betul betapa liciknya Kaisar, dia khawatir Mu Qing Ge akan dimanfaatkan oleh Kaisar. 

Dia tahu Yi Shui ditangkap Kaisar tapi berhubung dia tidak menyetujui hubungan Mu Qing Ge dan Yi Shui, karena menurutnya, Yi Shui dan Kaisar sama saja, sama-sama manusia bejat, jadi dia menyuruh Mu Qing Ge untuk segera pergi saja dan tidak perlu mengkhawatirkan nasib Yi Shui. Namun percakapan mereka dengan cepat tersela oleh kehadiran seorang Kasim yang memanggil si wanita yang bergelar Selir Jing itu untuk menemui ayahnya, nama aslinya adalah Zhou Fei Hua. 
 
Dari muridnya Mu Qing Ge yang kebetulan adalah anaknya perdana menteri, Ran Ran mengetahui bahwa Ayahnya Selir Jing adalah mantan atasan Jenderal Qin dan dia pula yang membela Jenderal Qin saat Jenderal Qin dituduh bersalah atas kasus Sungai Wangxiang.

Ayahnya Selir Jing ini bermusuhan dengan perdana menteri, makanya muridnya Mu Qing Ge ini sedang berusaha untuk menghasut dan menghancurkan hubungan baik Mu Qing Ge dengan Selir Jing.

Ran Ran jadi kesal sama dia. Makanya dia langsung menirukan suaranya Mu Qing Ge untuk mengusir si murid ini. Si murid sempat tercengang sesaat diusir seperti itu, tapi pada dasarnya dia sendiri juga tidak pernah menyukai Mu Qing Ge, jadi dia tidak sakit hati. Dia menjadi muridnya Mu Qing Ge cuma karena dia suruh oleh ayahnya untuk mengawasi Mu Qing Ge.

Malam harinya, Ran Ran memanfaatkan cela waktu pergantian shift penjaga untuk menyelinap ke kolam istana. Begitu sampai ke atap menara yang berada di tengah kolam, kompasnya sontak bergerak-gerak dengan cepat.

Tak lama kemudian, dia mendengar suara-suara aneh dari dalam kolam, seperti suara rintihan kesakitan dan suara itu mirip suara Shifu. OMG! Shifu dipenjara di dalam kolam?

Lalu kemudian, dia mendengar obrolan penjaga di kejauhan yang membuatnya semakin ketakutan akan nasib Shifu. Sepertinya di bawah kolam itu, ada makhluk buas yang memakan manusia. 

OMG! Jangan-jangan makhluk itulah yang pernah Ran Ran lihat di sungai ibu kota? Jangan-jangan makhluk itulah yang menjadi penyebab ibu kota sering hujan belakangan ini? Jangan-jangan Shifu... dilemparkan ke kolam untuk menjadi makanan makhluk itu? Kaisar sinting!

Tapi tadi dia yakin dia mendengar suara Shifu di dalam kolam. Mungkin dia sedang dalam kesulitan di dalam sana. Bertekad menyelamatkan Shifu, Ran Ran pun bersiap untuk menyelam ke dalam kolam itu saat tiba-tiba saja dia merasakan sesuatu di belakangnya yang ternyata Yi Shui, berdiri di belakangnya dan memelototinya dalam keadaan basah kuyup.

Dia tidak ngomong apa-apa, hanya mengisyaratkan Ran Ran untuk turun lalu menuntun Ran Ran ke istana terdekat yang kebetulan kosong. Namun saat Ran Ran mengulurkan tangan untuk menyentuhnya, tangannya malah menembus tubuh Yi Shui seolah dia hantu. Eh? Dia... sudah mati?

Yi Shui menyangkal, hanya saja sekarang ini dia belum bisa meninggalkan istana. Dia tidak sedang dalam bahaya besar, hanya saja pergerakannya terbatas, jadi dia hanya bisa menggunakan teknik memisahkan jiwanya dari raganya untuk menemui Ran Ran. Dia tidak setuju dengan kenekatan Ran Ran masuk kemari untuk menyelamatkannya dan itu membuatnya marah. Pokoknya Ran Ran tidak boleh mati!

Bagaimana dia bisa mengetahui keberadaan Ran Ran?... Sama seperti saat bagaimana mereka pertama kali bertemu dan dia langsung mengenali Ran Ran. Pengorbanan setengah Golden Core yang dia berikan untuk jiwa Mu Qing Ge dulu, otomatis membuatnya mengenali aura uniknya Ran Ran. 

Namun dia tidak bisa terus seperti ini, jiwanya harus segera kembali ke raganya, makanya dia cepat-cepat memberitahu Ran Ran untuk bergegas pergi dari sini pagi-pagi besok. Namun sebelum dia memberinya peringatan tentang Kaisar Su Yu, jiwa Yi Shui menghilang dari hadapan Ran Ran.

Bersambung...

Post a Comment

0 Comments