Sinopsis My Girlfriend is an Alien Season 2 Episode 3

Mengira sudah berhasil menaklukkan Leng, Xiao Qi langsung saja mendekat dan menempelkan tangannya ke dada Leng. Err... tapi kok hormonnya belum keluar-keluar juga yah? Xiao Qi bingung. Bukankah seharusnya sekarang Leng sudah jatuh cinta sama dia?

Senyuman Leng seketika memudar lalu tiba-tiba saja dia kesal lagi mengonfrontasi Xiao Qi dan memperingatkannya untuk berhenti mengganggunya dan jangan lagi melampaui batas kesabarannya.

Di ruang game, Xiao Bu lagi-lagi berhasil mengalahkan Lie. Sesuai kesepakatan mereka, Lie harus mengabulkan satu permintaan Xiao Bu. Namun yang tak disangkanya, permintaan Xiao Bu ternyata memintanya untuk menjadi pacarnya.

Lie jelas kaget dan ragu, dia berusaha sesopan mungkin menolak permintaan tidak masuk akal itu dengan alasan bahwa dia masih ingin fokus pada karirnya. Xiao Bu kesal, baiklah. Tapi... dia ingin balas dendam gara-gara Lie memukuli kepalanya waktu dia jadi kura-kura waktu itu dan langsung melayangkan tangan untuk memukul kepala Lie sekeras-kerasnya yang sontak saja membuat Lie ketakutan... hingga akhirnya dia terpaksa menyetujui permintaan Xiao Bu untuk pacaran dengannya. Xiao Bu senang.

Lie sungguh tidak menyangka kalau dia bakalan mendapatkan salah satu dari 4 hal paling penting dalam hidupnya hari ini, yaitu pacaran. Dia memberitahu Leng kalau hari ini menerima cinta seorang gadis yang cinta banget sama dia. Dia tidak enak menolak gadis itu, jadi dia terima saja.

Leng heran mendengarnya. Sekarang ini Lie bahkan belum bisa mengurus dirinya sendiri, lalu bagaimana bisa dia menjaga seorang gadis? Lagipula, tampangnya Lie kan biasa-biasa saja, kok bisa ada yang suka?

Sudahlah, sudah waktunya tidur. Lie menolak balik ke kamarnya sendiri biar mereka tidur bareng kayak masa kecil mereka dulu, tapi Leng langsung mendorongnya sampai terjatuh dari kasurnya dan memaksanya tidur di lantai.

Xiao Qi benar-benar bingung kenapa jurus Gelombang Cahaya Cinta-nya tidak mempan pada Leng. Apa mungkin karena dia pernah menikah sama Leng, makanya Leng jadi kebal terhadap kekuatan supernya?

Xiao Bu juga bingung, dia langsung mengecek keseluruhan diri Xiao Qi tapi tidak mendapati ada masalah dengan pusat kekuatan supernya. Oh, tapi Xiao Qi tidak perlu lagi mengkhawatirkan masalah hubungan Leng dan Lie sekarang, karena sekarang Lie sudah resmi jadi pacarnya Xiao Bu. Jadi Lie sekarang bisa dihapus dari daftar saingan cintanya Xiao Qi.

"Secepat itu?" heran Xiao Qi.

"Pada dasarnya Fang Lie menyukai wanita yang suka bermain game dan bisa mengoperasikan mesin. Kebetulan semua itu cocok denganku."

Oooh, Xiao Qi mengerti. Berarti jika dia ingin menaklukkan Leng, maka dia harus memahami karakter Leng dan mengikuti kesukaannya.

Perusahaannya Leng tengah mengembangkan parfum terbaru. Begitu mencoba sampel-nya, Leng langsung menyetujuinya dan memerintahkan departemen periklanan untuk mempercepat promosi.

Tapi yang tidak Leng ketahui, Adiknya si Ibu Tiri diam-diam menyabotase proyek ini dengan menghasut si pembuat parfum.

Xiao Qi dan Xiao Bu sedang berusaha mencari inspirasi dan memahami Leng dengan cara membaca novel romance klise zaman sekarang yang rata-rata bercerita tentang kisah cinta bos yang arogan. Dari situ, Xiao Bu menyimpulkan bahwa bos-bos arogan dalam cerita novel biasanya memiliki beberapa kesamaan.

Pertama, nama-nama mereka biasanya mencerminkan karakter mereka: dingin, galak dan kejam. Kedua, biasanya bos-bos arogan memiliki masa lalu yang kelam atau penyakit yang dirahasiakan. Ketiga, biasanya bos-bos arogan memiliki seorang pengurus rumah atau teman dokter yang berdedikasi.

Hmmm, Leng memang memiliki ketiga hal itu sih, termasuk teman dokternya, Dokter Zhang. Hari ini Leng menemuinya untuk curhat tentang bunga-bunga yang mekar secara bersamaan di rumah kaca kemarin malam.

Leng yakin kalau semua itu pasti cuma ilusi, tapi Dokter Zhang justru tidak berpikir kalau itu aneh dan mungkin saja terjadi karena biasanya bunga-bunga di rumah kaca dikirim dalam keadaan beku dan suhu rumah kaca bisa saja membuat bunga-bunga itu bermekaran secara bersamaan.

Fakta kalau Leng justru menganggap hal itu sebagai ilusi, pasti karena dia sangat terpengaruh oleh kehadiran Xiao Qi. Dia tahu tentang Xiao Qi berkat membaca update statusnya Asisten Han.

Leng sinis mendengarnya, Xiao Qi tuh cuma penggemar gilanya. Dia langsung beranjak pergi sambil meminta Dokter Zhang untuk memberinya obat antipsikotik biar dia bisa fokus mengerjakan proyek terbarunya.

Dokter Zhang sebenarnya tidak setuju jika Leng terus terusan minum obat, tapi Leng langsung pergi mengabaikannya untuk mengurusi proyeknya. Dia bahkan rela lembur sepanjang malam.

Pada saat yang bersamaan, Xiao Qi dan Xiao Bu sedang menonton errr... Once We Get Married? (Bukannya tuh drama baru tayang di tahun 2021? Lah setting drama ini kan tahun 2018, ajaib banget mereka bisa menonton drama tahun 2021 di tahun 2018. Wkwkwk!). Pastinya untuk mendapatkan lebih banyak inspirasi tentang menaklukkan bos yang arogan.

Xiao Qi benar-benar tidak mengerti kenapa Leng sangat membencinya. Kakak Chai berkomentar kalau itu karena Xiao Qi tidak merawat dirinya dengan baik. Pria itu makhluk visual, mereka biasanya menilai berdasarkan penampilan. Fang Leng juga pasti sama.

Di drama-drama romance klise juga gitu, para Female Lead-nya biasanya latar belakangnya biasa-biasa saja, lalu apa yang membuat para bos arogan itu mencintai para wanita itu? Yah karena paras mereka cantik.

Makanya kalau Xiao Qi ingin menggoda Leng, maka dia harus mempercantik dirinya. Kakak Chai punya ide untuk membantunya. Besok Xiao Qi bantu dia antarkan pesanan ke perusahaannya Leng, tapi Xiao Qi harus pergi ke sana dengan pakaian dan dandanan yang cantik. Oh, ide bagus. Xiao Bu pun langsung mencari inspirasi baju-baju cantik buat Xiao Qi pakai besok.

Maka keesokan harinya, Xiao Qi pun mengantarkan pesanan ke kantornya Leng pakai kostum Black Widow. (Wkwkwk! Xiao Bu ngawur ah, eh tapi Xiao Qi keren juga pakai baju itu). Jelas saja dandanannya itu langsung menarik perhatian semua orang di kantor.

Tapi gara-gara Kakak Chai tadi terlalu sibuk, dia jadi lupa memberi label rasa pada semua box kuenya, mereka jadi tidak tahu yang mana kue apa. Tapi tidak usah khawatir, Xiao Qi bisa menentukan yang mana kue apa hanya dari mencium baunya, dan dia benar semua karena indera penciumannya memang sangat tajam.

Tepat saat dia mengendus-endus kue-kuenya, Leng kebetulan baru datang. Xiao Qi langsung antusias beraksi menggoda Leng dengan gaya lebay-nya, tapi seperti biasanya, Leng langsung pergi mengabaikannya.

Tapi Xiao Qi pantang menyerah. Keesokan harinya, dia datang lagi dengan kostum Wonder Woman. Lalu keesokan harinya lagi, dia datang pakai kostum Sailor Moon. Lalu besoknya lagi dia datang dengan memakai kostum Ne Zha.

Tapi tidak ada satu pun yang berhasil menggoda Leng yang langsung mengabaikannya begitu melihatnya. Xiao Qi jadi frustasi karenanya. Tapi Xiao Bu terus menyemangatinya untuk tidak menyerah begitu saja, pokoknya dia harus mempertahankan sikap tidak malunya sampai dia sukses mendapatkan Leng.

Baiklah, maka Xiao Qi pun beraksi lagi mendatangi kantornya Leng dengan memakai kostum baru. Kali ini dia pakai baju Hanfu.

Hari ini kantornya Leng sedang ada masalah dengan proyek barunya, si pembuat parfum terbaru mereka tiba-tiba membatalkan kontrak, dia bahkan sudah membawa pergi semua kompisisi dan sampel dan sudah membayar semua denda.

Pastinya ini ulah Adiknya Ibu Tiri yang waktu itu menghasut si pembuat parfum. Masalahnya, dengan waktu peluncuran produk yang sudah semakin mepet, akan sangat sulit bagi mereka untuk mencari pembuat parfum baru tanpa daftar komposisi dan sampel.

Kebetulan banget Xiao Qi datang di saat yang tepat, Leng ingat kalau Xiao Qi memiliki hidung yang tajam. Maka dia langsung membawa Xiao Qi ke lab dan memberinya sampel aroma parfum baru itu.

Leng sebenarnya tidak terlalu berharap mengingat parfum terbaru ini racikannya lumayan sulit. Namun yang tak disangkanya, hanya dengan beberapa kali membaui aromanya, Xiao Qi dengan cepat menulis daftar komposisinya lalu mulai meracik sampel parfum itu.

Dan dia benar-benar tidak asal membuatnya, aromanya sama persis, bahkan lebih baik dari komposisi aslinya karena dia menambahkan beberapa bahan tambahan untuk membuat aromanya lebih tahan lama.

Leng sampai tercengang dibuatnya. Dia langsung menyuruh Asisten Han untuk membawa daftar komposisi yang ditulis Xiao Qi itu ke pabrik agar mereka bisa segera memproduksinya, dan tak lupa mengucap terima kasih pada Xiao Qi.

Bersambung ke part 2