Sinopsis About is Love Episode 27 - 3

Sinopsis About is Love Episode 27 - 3

Ming Cheng heran, katanya Qiu Jing tidak suka pacaran, tapi kenapa dia sangat tertarik dengan kehidupan cinta orang lain?


"Romansa adalah topik diskusi tertua manusia. Aku cuma tidak suka romansa terjadi padaku. Tapi bukan berarti aku tidak suka menginvestigasi kehidupan cinta orang lain."

"Tapi jika aku tidak punya pengalaman cinta sendiri, jika kau mengandalkan hasil dari mengobservasi orang lain, bukankah itu sikap yang sangat buruk dari seorang investigator? Atau mungkin pengalaman semacam itu terlalu berat untukmu, makanya kau menyingkirkannya dari hidupmu?"

"Kau... jadi semakin menarik."

Ming Cheng langsung senang. "Sungguh?"

"Kau terlalu gampang senang, kau memang membosankan." Ngomongnya doang sok sinis, padahal Qiu Jing kelihatan senang banget.


Zhou Shi baru pulang, tapi tidak ada seorangpun di rumah. Tiba-tiba dia dapat chat dari Wei Qing yang memberitahu kalau dia ada di luar dan mengajak Zhou Shi ikut bersamanya. Zhou Shi nggak mau, dia capek, mau tidur.

"Dokter Chen mencari kita, ini terkait kondisiku."

Kesal, tapi terpaksalah Zhou Shi pergi. Dokter Chen memberitahu Zhou Shi bahwa walaupun kondisi Wei Qing banyak mengalami peningkatan, tapi dia seseorang yang pernah mengalami trauma berat, jadi bisa dibilang bahwa perkembangannya ini barulah proses penyembuhan.


Berhubung mereka lagi ada waktu luang, jadi Dokter Chen menyarankan agar mereka melakukan tahap menstabilkan kondisi dengan cara melakukan lebih banyak kontak dan bersantai. Metode ini bisa membantu Wei Qing mengatur perasaannya.

Baiklah kalau begitu, Zhou Shi akan mengikuti saran Dokter Chen. Err... tapi kok Wei Qing dan Dokter Chen sikapnya sama-sama aneh, yah? Mencurigakan.

Dokter Chen mengaku kalau dia sudah memilihkan tempat untuk mereka... di sebuah resort mewah yang baru buka dan belum banyak turis pergi ke sana. Jadi tempat ini cocok banget untuk perawatannya Wei Qing.

Dia bahkan sudah membooking kamar untuk mereka berdua... satu kamar berdua. Pfft! Dokter Chen beralasan bahwa ini kan tanggung jawabnya sebagai psikiatrisnya Wei Qing. Jika dia tidak berinisiatif menyuruh mereka untuk meningkatkan level pengobatan mereka, maka mereka pasti tidak akan melakukan progres apapun.


Zhou Shi ragu dengan semua ini. Wei Qing sontak protes tak setuju, kenapa juga Zhou Shi menolak niat baik Dokter Chen. Lagian kan mereka sudah sering tidur satu kamar.

"Tapi kan kita sudah sepakat untuk tidak tinggal seatap lagi?!"

"Kita kan sudah sepakat kalau ini demi pengobatanku, lalu apa masalahnya? Jangan berdebat lagi, Dokter Chen punya pasien lain. Kita jangan ganggu dia lagi. Ayo pulang dan segera kemasi barang-barangmu. Kita berangkat besok."

Wei Qing langsung menyeret Zhou Shi pergi, dan tak lupa berterima kasih pada Dokter Chen yang tampak tegang dan langsung mengisyaratkan mereka untuk segera pergi... karena semua ini sebenarnya bukanlah idenya Dokter Chen.

Flashback.


Wei Qing-lah yang meminta Dokter Chen melakukan itu. Dia mengaku kalau dia ingin bersama Zhou Shi bukan karena Zhou Shi bisa menyembuhkannya, melainkan karena Wei Qing benar-benar menyukai Zhou Shi.

"Tak pernah kusangka kalau suatu hari aku akan menyaksikanmu mengencani seseorang. Baiklah, aku akan membantumu."

Flashback end.


Dokter Chen menatap tumpukan folder rekam medis Wei Qing dengan lega, sepertinya dia akan bisa segera membereskan semua folder ini.


Qiu Jing heran mendengar Zhou Shi mau pergi lagi. Kali ini buat apa? Tentu saja untuk membantu menyembuhkan Wei Qing, Zhou Shi tidak punya pilihan selain pergi. Dokter Chen yang mengatur semua ini. Dokter Chen bilang kalau mereka harus menstabilkan kondisi Wei Qing, makanya Dokter Chen membooking kamar untuk mereka berdua di sebuah resor.

Qiu Jing langsung curiga kalau ini bukan sekedar untuk pengobatan. Tapi dia tidak memberitahu Zhou Shi tentang kecurigaannya itu dan menyarankan Zhou Shi untuk pergi saja. Dia yakin pengobatan kali ini akan membawa hasil yang tak disangka-sangka.

"Aku akan lega selama tidak terjadi sesuatu yang memalukan."

"Kau mau pergi liburan, Fei Fei beberapa hari ini juga lagi dinas di luar. Berarti cuma aku dan Xiao Fei di rumah selama beberapa hari ke depan."


Tapi kemudian Ning Fei datang dan memberitahu mereka kalau dia sendiri mau pergi lagi besok sama Auntie untuk cari inspirasi. Yah, berarti Qiu Jing sendirian di rumah.

"Bagaimana kalau kau ikut dengan kami?" Usul Zhou Shi.

"Nggak deh! Walaupun aku sangat tertarik dengan kondisinya Wei Qing, tapi kali ini timingnya tidak tepat. Jadi aku tidak akan ikut."

"Timing apaan?"

"Kotak Schrodinger akan segera terbuka."

Hadeh! Zhou Shi nggak ngerti maksudnya. "Sudahlah, aku mau mengepak barang-barangku saja."


Qiu Jing lalu mendapat chat dari teman main baduk online-nya yang tiba-tiba saja mengajak Qiu Jing bertanding empat mata. Dia ingin bertemu dan bertanding langsung dengan Qiu Jing. Qiu Jing setuju, mau ketemuan di mana?


Fei Fei sedang bersama He Wei di sebuah resor di mana He Wei mengaku bahwa dia bilang ke kakaknya kalau Fei Fei adalah pacarnya. Dia bahkan tak peduli biarpun Fei Fei belum menyetujuinya untuk jadi pacar dan meminta Fei Fei untuk setuju jadi pacarnya sekarang.

Fei Fei kurang setuju, itu terlalu terburu-buru. Kalau begitu, He Wei minta waktu 3 hari saja selama mereka tinggal di resor ini. Selama 3 hari nanti, biarkan He Wei merasakan bagaimana rasanya jadi pacarnya Fei Fei.

Saat Fei Fei masih terdiam ragu, He Wei langsung pasang wajah sok melas. Kalau begitu, Fei Fei bisa membuka rahasianya pada kakaknya dan hancurkan khayalannya tentang Fei Fei. Fei Fei jadi tak enak, baiklah, dia setuju, cuma 3 hari kan?

He Wei senang dan langsung merangkulnya. "Oke. Mungkin 3 hari nanti, kau akan menjadikanku pacarmu."


Nyonya He baru datang saat itu bersama Ning Fei. Fei Fei jadi canggung dengan situasi ini dan buru-buru berkata kalau dia kurang enak badan. He Wei langsung sok romantis ingin mengantarkan Fei Fei ke rumah sakit.

Fei Fei jadi semakin salting, nggak usah, nggak usah! Nyonya He penasaran apakah mereka benar-benar pacaran sekarang? Fei Fei diam saja, He Wei-lah yang menjawab dengan antusias, mengklaim kalau mereka sudah bersama selama 2 bulan. Iya kan, Fei Fei?

Fei Fei benar-benar tak enak pada Ning Fei, tapi akhirnya dia lebih menuruti He Wei dan mengiyakannya. He Wei lalu mengajak Nyonya He masuk, dan Ning Fei langsung menuntut penjelasan tentang statusnya Fei Fei yang katanya pacarnya He Wei itu.


Canggung, Fei Fei meyakinkan kalau He Wei cuma berbohong untuk menipu kakaknya. Tapi ngapain Ning Fei datang kemari?

"Cari inspirasi."

"Ada banyak tempat, kenapa datang ke sini?"

"Kenapa? Kau tidak ingin melihatku?"


Tepat saat itu juga, Qiu Jing mendadak muncul juga di sana. Dia lagi mendaki gunung. Pfft! Semuanya ketemuan di satu tempat. Tanpa mereka ketahui, Zhou Shi dan Wei Qing juga sedang makan siang di dalam resor itu.


Zhou Shi senang banget dan langsung mengajak Wei Qing menutup mata untuk menikmati situasi ini. Zhou Shi bisa mendengar suara cicit burung, sepertinya suaranya semakin mendekat.

Tunggu dulu! Menurut pendengaran Wei Qing, sepertinya itu bukan suara burung, melainkan suara obrolan manusia. Sebaiknya mereka cepat-cepat menyelesaikan makan mereka.

Belum juga mereka selesai makan, Zhou Shi tiba-tiba melihat semua teman-temannya termasuk Nyonya He dan He Wei datang. Wei Qing langsung panik ingin menghindari mereka, tapi Zhou Shi dengan cepat menahannya.

"Kebetulan sekali semua orang yang kau benci ada di sini, mereka bisa membantu pengobatanmu."

"Lepasin!"

Jangan bergerak! Duduk yang benar!"


Tepat saat itu juga, semua orang akhirnya masuk. Suasana seketika jadi canggung karena Wei Qing langsung memalingkan muka dari semua orang.

Bersambung ke episode 28

Post a Comment

2 Comments

  1. Cari inspirasi 😆😆😆, cm pindah lokasi doang sama sama & rame rame..

    ReplyDelete

Hai, terima kasih atas komentarnya, dan maaf kalau komentarnya tidak langsung muncul ya, karena semua komentar akan dimoderasi demi menghindari spam