Feng Yue hampir saja terharu karena mengira maksudnya Yin Ge Zhi adalah dia cukup berharga untuk hidup dan mati bersama Yin Ge Zhi.
Namun Yin Ge Zhi dengan cepat mengoreksi bahwa maksudnya adalah jika dia hidup, maka Feng Yue harus tetap di sisinya. Tapi jika dia mati, maka Feng Yue harus menemaninya ke Alam Baka. Pfft!
Namun sesuai perkiraannya, mereka benar-benar dikepung begitu tiba di persimpangan depan. Yin Ge Zhi langsung saja menyapa mereka sebagai orang-orang dari kediaman Jenderal, cuma untuk menguji sebenarnya, tapi tampaknya mereka bukan prajurit berpengalaman, makanya mereka dengan cepat panik, yang otomatis mengonfirmasi kecurigan Yin Ge Zhi.
Salah satu dari mereka mengaku bahwa mereka cuma disuruh untuk mengundang Feng Yue, tapi cara mereka yang tidak beradab jelas punya maksud tidak baik. Mengundang Feng Yue ke mana? Ke Alam Baka?
Yin Ge Zhi menyuruh Feng Yue untuk tidak bergerak sebelum kemudian dia bergerak dengan lincah bertarung melawan semua musuh itu.
Feng Yue membeku dengan patuh sembari memikirkan betapa menakutkannya Yin Ge Zhi. Bahkan melawan lusinan musuh pun, ekspresi di wajahnya tetap sedatar tembok, hanya dalam hitungan menit, dia mampu menjatuhkan mereka satu per satu dengan kekuatan dahsyat.
Feng Yue benar-benar aman dalam pelukan Yin Ge Zhi asalkan dia diam saja dan tak menganggu pergerakan dan konsentrasi Yin Ge Zhi. Orang-orang itu bahkan tak bisa menyentuh ujung kain bajunya berkat kehebatan Yin Ge Zhi.
Akhirnya penjahat itu cuma tinggal satu orang, tapi orang ini tiba-tiba melakukan cara licik yang memang biasanya digunakan oleh Jenderal Yi dan pasukannya di medan perang, diam-diam menembakkan jarum beracun ke Feng Yue.
Begitu menyadarinya, Yin Ge Zhi bergerak secepat mungkin mendorong Feng Yue, tapi tetap saja dia gagal mencegah jarum itu menusuk Feng Yue, dan itu sontak membuatnya panik bukan main menuntut si penjahat untuk menyerahkan penawarnya.
Jenderal Yi memang prajurit licik yang biasanya menggunakan cara-cara murahan semacam ini di medan perang. Jarum beracun itu dilumuri dengan bisa ular dan dulu Yin Ge Zhi pernah jadi korbannya, untungnya tabib kerajaan berhasil mengembangkan penawarnya.
Tapi sekarang dia tidak memiliki penawarnya, makanya dia cuma bisa menuntut penawarnya dari si penjahat. Namun si penjahat menolak karena itu perintah atasannya. Yin Ge Zhi begitu murka hingga dia langsung meningkatkan intensitas kekuatannya untuk meremas leher si penjahat itu sampai remuk dan mati.
Setelah itu dia berniat membawa Feng Yue ke kediaman Jenderal untuk meminta penawarnya, tapi begitu menyadari ke mana mereka pergi, Feng Yue sontak panik memberitahu Yin Ge Zhi kalau dia tidak kena bisa ularnya.
Hah? Padahal jarum itu jelas-jelas menusuk bahunya, bagaimana bisa dia tidak terkena racunnya? Sontak saja ini membuat Yin Ge Zhi mendadak jadi semakin mencurigai Feng Yue.
Sejak insiden keracunan bisa ular dulu, Yin Ge Zhi memerintahkan supaya semua prajuritnya untuk meminum penawar racun sebelum berperang melawan Negara Wu.
Sedangkan para komandan penting biasanya meminum pil yang diformulasi khusus oleh para tabib kerajaan yang ampuh membuat mereka imun terhadap bisa ular.
Dan sekarang Feng Yue imun terhadap bisa ular. Yin Ge Zhi tidak bisa tidak mencurigainya. Siapa Feng Yue sebenarnya? Apa sebenarnya tujuan Feng Yue mendekatinya?
Pil khusus itu hanya diminum oleh para komandan penting yang jumlahnya bisa dihitung dengan jari. Jadi apakah dia seorang komandan penting di kemiliteran Negara Wei. Tapi bagaimana mungkin seorang jenderal penting bekerja jadi pel***r murahan?
Feng Yue agak panik sebenarnya, ini adalah kejadian yang tidak pernah dia perhitungkan sebelumnya. Dia benar-benar berada dalam dilema, dia bisa mati kalau bertemu dengan Jenderal Yi, tapi pria di hadapannya ini, sekaarang ini juga sedang menahan amarah yang sangat besar terhadapnya.
Dia bingung bagaimana harus menjawab pertanyaan Yin Ge Zhi. Di kemiliteran Negara Wei, tidak ada satu pun identitas yang bisa dia pinjam, tapi dia tidak mau mati sekarang.
Berpikir cepat, dia akhirnya memutuskan meneruskan kebohongannya tentang identitasnya sebagai anak petani, tapi kali ini dia tambahi bahwa keluarganya memelihara ular, makanya dia imun terhadap bisa ular.
Yin Ge Zhi tak percaya begitu saja dan langsung mengetesnya dengan menuntutnya untuk makan goji beri. Goji beri adalah pantangan bagi mereka yang sudah meminum pil penawar bisa ular. Jika memakannya, maka bisa menyebabkan sakit perut hebat yang bisa berlangsung selama beberapa hari atau bisa juga menyebabkan kematian.
Feng Yue sempat membeku sesaat mendengar tuntutannya tersebut, tapi dengan cepat dia memutuskan untuk mengambil resiko itu dan menyetujuinya dengan senyum sok polos.
Maka Yin Ge Zhi langsung menyeretnya ke toko kue kacang hijau dan menyuruh pemiliknya untuk membelikannya goji beri untuk dimakan oleh Feng Yue.
Madam Zheng sontak tercengang panik dan hampir saja mau menolak, tapi Feng Yue dengan cepat memberinya isyarat mata untuk menuruti Yin Ge Zhi saja. Terlalu berbahaya kalau dia menolaknya.
Terpaksalah Madam Zheng akhirnya menurutinya dan bergegas pergi dengan langkah berirama yang seketika membuat beberapa pedagang di sepanjang jalan Xiangyu menghentikan pekerjaan mereka, menyadari ada yang tidak beres.
Ya, beberapa pedagang di sepanjang jalan ini ternyata adalah satu komplotan dengan Feng Yue. Sayangnya, situasi saat ini membuat mereka cuma bisa melihat tanpa bisa menolongnya.
Madam Zheng sengaja berlama-lama, dan begitu dia kembali dengan membawa satu ons goji beri, Yin Ge Zhi langsung merendam goji beri itu di air, tapi agak ragu-ragu juga untuk menyerahkannya ke Feng Yue.
Malah Feng Yue sendiri yang mengambilnya lalu meminumnya tanpa ragu yang sontak membuat Yin Ge Zhi shock melihat kenekatannya.
Tapi Feng Yue tampak baik-baik saja, agak sedikit pucat sih, tapi overall, dia baik-baik saja. Yin Ge Zhi jadi bingung, sepertinya omongan Feng Yue benar. Mungkin dia cuma berpikir berlebihan.
Tepat saat itu juga, mendadak terdengar ledakan hebat di kejauhan. Semua orang sontak bergegas ke sana untuk melihat. Feng Yue langsung sadar kalau itu adalah ledakan yang sudah mereka siapkan sebelumnya. Mendengar itu, Yin Ge Zhi langsung lari ke TKP sendirian tanpa memikirkan Feng Yue lagi.
Syukurlah, karena begitu dia menghilang, Feng Yue langsung meminta Madam Zheng untuk memapahnya ke atas karena dia sebenarnya sangat kesakitan. Untungnya Madam Zheng juga sudah membawa obat dan langsung meminumkannya padanya.
Namun obatnya butuh waktu untuk bekerja sehingga Feng Yue masih harus bertahan menghadapi sakit perut yang hebat ini selama beberapa waktu lamanya, dan saat akhirnya sakit perutnya mulai mereda, Feng Yue pun tertidur.
Setibanya di TKP, Yin Ge Zhi mendapati para anak buahnya Putra Mahkota sudah ada di sana, sedang memindahkan semua harta yang tersembunyi di sana, dan masyarakat yang melihat, langsung heboh menggosip tentang kenapa bisa ada emas dan perak sebanyak itu di pabrik penggilingan kosong ini. Kabarnya tempat ini dimiliki oleh iparnya seorang selir pejabat tinggi.
Berita ini dengan cepat viral di seluruh penjuru ibu kota. Hanya dalam waktu dua jam, para pejabat langsung membicarakannya dengan heboh, lalu Putra Mahkota pergi menemui Kaisar.
Yang Feng Peng jadi panik. Penggilingan itu milik ipar selir kesayangannya. Kalau sampai diselidiki, maka sudah pasti mereka akan menemukan keterkaitan dengannya.
Meyakini bahwa hanya Jenderal Yi yang bisa menolongnya, Yang Feng Peng pun langsung pergi ke rumah Jenderal Yi. Namun mendadak dia dihadang oleh Yin Ge Zhi.
Yang Feng Peng begitu ketakutan hingga dia sontak jatuh berlutut di hadapannya dan memohon padanya untuk melepaskannya. Yin Ge Zhi santai mengklaim kalau dia datang memang untuk menyelamatkannya, makanya dia mencegah Yang Feng Peng memasuki pintu kematian (rumah Jenderal Yi).
Yin Ge Zhi kemudian mulai menyebutkan secara mendetil tentang jumlah uang yang Yang Feng Peng korupsi, jumlah uang suap yang dia terima dan jumlah uang suap yang dia bayarkan.
Semua bukti ada di tangannya, tapi dia sekarang dia justru mendatangi Yang Feng Peng, itu artinya dia tidak ada niatan untuk mencelakai Yang Feng Peng. Dari mana Yin Ge Zhi mengetahuinya? Dari Zhu Lai Cai.
Yin Ge Zhi meyakinkan Yang Feng Peng bahwa jika dia memasuki rumah Jenderal, maka dia mungkin akan berakhir 'bunuh diri karena merasa bersalah'.
Yang Feng Peng pernah melakukan cara ini pada Zhu Lai Cai, Jenderal Yi pun pasti akan melakukan hal yang sama padanya karena Jenderal Yi juga pasti akan melakukan segala cara untuk menyelamatkan dirinya sendiri.
Dia punya cara untuk menyelamatkan Yang Feng Peng. Tapi terserah Yang Feng Peng mau menerimanya atau tidak. Dia ingin menyelamatkan Yang Feng Peng karena kejahatan yang dia lakukan bukan yang paling buruk, dan dia juga tidak terlalu menginginkan Yang Peng Feng mati.
Bersambung...
0 Comments
Hai, terima kasih atas komentarnya, dan maaf kalau komentarnya tidak langsung muncul ya, karena semua komentar akan dimoderasi demi menghindari spam