Recap Maybe It's Love (About is Love Season 2) Episode 2 & 3

Wei Qing menggunakan cara licik untuk membuat Zhou Shi tetap di sisinya dengan cara menyabotase perekrutan magangnya, yang jelas saja membuat Zhou Shi marah. Padahal seandainya dia diam saja, Zhou Shi sebenarnya berniat menerima lamarannya. 

Parahnya lagi, Wei Qing sama sekali tidak merasa dirinya salah, bersikeras meyakini dia melakukan ini demi kebaikan Zhou Shi padahal jelas-jelas dia melakukan ini karena keegoisannya sendiri.

Zhou Shi akhirnya kembali ke luar negeri dengan membawa cincin lamarannya Wei Qing tanpa sepengetahuan Wei Qing sehingga Wei Qing mengira kalau cincinnya hilang. 

Suatu malam saat dia lembur sendirian di coffee shop, dia kebetulan bertemu dengan Ning Fei yang sedang melarikan diri dari para pengawal keluarga Snow.

Menurut Ning Fei, Xue Zi sebenarnya sedang menarget untuk mendapatkan Zhou Shi karena Zhou Shi memiliki hak kepemilikan karya lukisannya. Biarpun Ning Fei tidak berniat memperjualbelikan lukisannya, namun lukisan-lukisannya tetap bernilai mahal yang jelas tidak akan dilepaskan begitu saja oleh Xue Zi. Tapi Xue Zi tidak bisa mendapatkan Zhou Shi sekarang karena masalah internal keluarga Snow masih sangat pelik.

Ning Fei merasa lingkungan tempat kerja Zhou Shi ini tidak aman, makanya dia berniat mengantarkan Zhou Shi. Tapi Zhou Shi bersikeras menolak, meyakini dia bisa menjaga dirinya sendiri. Tapi Ning Fei tidak bisa tenang begitu saja, jadi sebelum dia pergi, dia memberikan sebuah alarm untuk Zhou Shi.

 

Tapi nyatanya saat Zhou Shi berjalan pulang sendirian, dia tiba-tiba diserang seorang pria bule yang berusaha memperkosanya. Entah apa yang terjadi kemudian. 

Di Cina, Wen Qing sedang bersiap pergi menyusul Zhou Shi ke luar negeri saat tiba-tiba dia mendengar berita tentang seorang mahasiswa di luar negeri yang diserang dalam perjalanan pulang dan sekarang korban dirawat di rumah sakit dalam keadaan koma.

Tidak disebutkan siapa mahasiswa yang dimaksud. Tapi sepertinya bukan Zhou Shi karena saat Wei Qing meneleponnya, Zhou Shi mengangkat teleponnya. Dia terdengar baik-baik saja di telepon, namun sebenarnya tidak. 

Malah kita melihat Zhou Shi tampak babak belur dan matanya berurai air mata. Entah apa yang sebenarnya terjadi padanya, sikapnya mendadak berubah sedingin es pada Wei Qing, dia bahkan to the point memutuskan hubungan mereka tanpa memberi penjelasan apa pun. Di akhir episode, kita melihat mahasiswa yang koma itu ternyata Ning Fei yang entah apa yang terjadi padanya.

2 tahun kemudian...

Zhou Shi kembali dari luar negeri. Namun entah apa yang sebenarnya terjadi padanya sejak kejadian dua tahun yang lalu itu. Sekarang dia sudah tidak menjadi pelukis lagi, malah bekerja sebagai kurator di perusahaan Snow. Dia kembali ke Cina karena harus menangani sebuah pameran seni yang akan diadakan di hotelnya Wei Qing, tempat pertama kali dia dan Wei Qing bertemu dulu.

Dia berkendara sendiri ke hotel itu, tapi gara-gara aplikasi map-nya rada error, dia jadi tersesat. Tapi di tengah jalan, tak sengaja dia menyaksikan seorang wanita yang dilecehkan seorang pria. 

Zhou Shi dengan penuh keberanian menyelamatkan wanita itu dan menghajar si pria. Tapi saat polisi datang untuk menangkap pria itu, Zhou Shi sudah menghilang bagai hantu.

 

Zhou Shi sebenarnya ketakutan karena kejadian tadi membuatnya teringat akan kejadian yang dialaminya dua tahun yang lalu. Dalam flashback, ternyata dulu dia diselamatkan oleh Ning Fei. Dalam dalam usahanya melawan si bule, Ning Fei terluka parah hingga dia koma.

Sedangkan Fei Fei sekarang menjadi aktris baru. Tapi mungkin karena selama dua tahun ini dia berpisah dari Ning Fei tanpa ada kabar apa pun dari Ning Fei, itu jadi sangat memengaruhinya sehingga dia jadi kurang bisa menghayati adegan romantis. Sutradara sampai kesal sama dia.

Dalam proses mencari orang untuk dia ajak latihan akting, dia bertemu dengan seorang pria muda mengaku bernama Neil yang dia kira staf dari pihak sponsor. Neil berbaik hati bersedia diajak latihan akting adegan lamaran sama Fei Fei.

Cerita dramanya mirip dengan kisah cintanya sendiri, makanya saat Neil memulai akting adegan lamarannya, Fei Fei malah membayangkan dia adalah Ning Fei dan langsung refleks marah-marah sama Neil yang dia kira Ning Fei dan melampiaskan semua emosinya selama ini.

Untungnya Neil tidak marah karena dia mengira kalau Fei Fei barusan cuma akting, dia bahkan menyemangati Fei Fei untuk kelancaran akting dan syutingnya. Fei Fei pun berhasil menyelesaikan syutingnya dengan lancar kali ini.

Yang tidak Fei Fei ketahui, Neil itu sebenarnya bukan staf biasa, melainkan direktur dari perusahaan sponsor dan namanya yang sebenarnya adalah Xue Le. Jelas dari nama marganya kalau dia juga bagian dari keluarga Snow.

Namun perusahaan perhiasan yang dia jalankan sekarang ini, perusahaan Shangjue, dia bangun secara mandiri dan bukan bagian dari perusahaan Snow. Tapi saat dia berusaha menawarkan kerja sama dengan Yunma, dia malah tetap memakai nama perusahaan Snow untuk memancing Wei Qing.

Tapi sebagai seorang pebisnis handal, Wei Qing sama sekali tak terpengaruh dan tetap menuntut harga yang terlampau tinggi bagi perusahaan muda seperti Shangjue. Pembicaraan kerja sama bisnis itu akhirnya gagal. Xue Le jadi kesal berpikir bahwa kekejaman Wei Qing ini sama persis seperti Xue Zi.


Kesehatan mata Wei Qing jadi semakin memburuk sekarang. Tapi menurut psikiaternya, matanya memburuk itu karena pengaruh mentalnya yang sampai sekarang masih belum bisa melupakan Zhou Shi sehingga dia melampiaskan stresnya dengan bekerja terlalu keras.

Psikiater berusaha menyarankannya untuk menghentikan obsesinya terhadap Zhou Shi, tapi Wei Qing merasa tidak bisa melakukannya. Tapi Wei Qing akan berusaha mencari solusi lain walaupun dia tidak tahu apa yang harus dia lakukan. Psikiater menyarankannya untuk mencoba memulainya dari tempat pertama kali bertemu saja.

Wei Qing akhirnya memutuskan pergi ke hotelnya tanpa mengetahui bahwa di sana akan diadakan pameran yang menampilkan foto wajah Zhou Shi yang dipotret seseorang bernama Xue Ning.

Dia tidak naik mobil pribadi, malah naik bus sendirian. Di tengah jalan, dia sebenarnya melihat Zhou Shi yang mobilnya sedang mogok. Tapi karena selama dua tahun ini dia terlalu sering mengkhayalkan Zhou Shi, dia jadi mengira kalau yang ini juga cuma Zhou Shi khayalan.

Tapi sepertinya dia tidak tahu jalan, makanya dia malah kelewatan dan akhirnya turun di stasiun terakhir. Kebetulan malam ini ada hujan meteor, persis seperti dulu. Bedanya, kali ini Wei Qing melihatnya sendirian.

Tak lama kemudian, Wei An datang menjemputnya. Sesampainya di hotel, dia hampir saja melihat poster gambarnya Zhou Shi, namun pandangan matanya tiba-tiba jadi mengabur semakin parah lalu tiba-tiba saja segalanya menjadi gelap.


Kebetulan hari ini adalah ulang tahunnya Zhou Shi. Karena selama ini Zhou Shi tak pernah ada kabar, jadi sekarang ketiga teman Zhou Shi merayakan ultahnya tanpa kehadirannya sambil berdoa pada hujan meteor agar Zhou Shi dan Ning Fei segera kembali.

Doa mereka terkabul saat itu juga saat Zhou Shi tiba-tiba muncul di depan pintu mereka. Tapi karena mereka tidak pernah kontak cukup lama, semua orang jadi canggung sama Zhou Shi. Bukannya mengucap selamat ultah, Fei Fei dan Qiu Jing malah menghindar dan menyembunyikan diri di kamar.

Jadilah Ming Cheng yang harus menghadapi Zhou Shi sendirian dan tanya ke mana saja dia pergi selama dua tahun ini. Zhou Shi tidak mengatakan detil kisah hidupnya dan hanya mengaku bahwa selama ini dia ada di Paris dan sekarang bekerja jadi kurator. Tapi dia jelas sedang merahasiakan sesuatu tentang alasannya tidak menjadi pelukis lagi.

Selama dua tahun ini, biarpun dia tidak pernah mengontak mereka, tapi dia selalu mengikuti perkembangan mereka. Dia tahu kalau Fei Fei sekarang adalah seorang aktris yang sedang naik daun, dia tahu kalau Qiu Jing sedang melakukan penelitian untuk gelar profesornya, dan Ming Cheng menikmati dunia investasi. Dia juga tahu kalau Ming Cheng dan Qiu Jing didesak orang tua mereka untuk segera punya anak.

Wah! Fei Fei dan Qiu Jing sampai heran, Zhou Shi benar-benar sudah banyak berubah, dia jadi lebih dewasa, pintar dan licik sekarang.

Tapi Zhou Shi tidak bisa lama-lama karena dia di-chat bosnya saat itu. Tapi saat dia hendak pergi, Fei Fei tiba-tiba memanggilnya kembali karena dia penasaran sama Ning Fei, apa Zhou Shi tidak pernah bertemu Ning Fei di sana? 

Bersambung ke episode 4

Post a Comment

0 Comments