Keesokan paginya, Xiao Nuan masih bobo cantik saat Xiao Jing menelepon. Dia sudah mengirimkan jadwal kerjanya Xiao Nuan dan mengingatkan Xiao Nuan bahwa dia sekarang adalah S-Lister yang artinya dia harus siap sedia 24 jam karena mereka bisa saja mengubah jadwalnya setiap saat.
Dan sekarang, Xiao Nuan harus tiba di perusahaan jam 8 pas. Jika dia terlambat, maka gajinya akan dipotong. Waduh! Mana sekarang sudah jam setengah delapan lagi. Xiao Nuan sontak bangkit dengan panik, dia akan segera datang, jangan potong gajinya!
Saat Xiao Nuan keluar tak lama kemudian, Fei Mo sudah ada di depan. Jelas-jelas sedang menunggunya untuk menawarkan tumpangan ke kantor, tapi dia bersikap seolah mereka tak sengaja mau berangkat bareng dan Xiao Nuan beruntung banget dia anterin ke kantor. Tapi Xiao Nuan bahkan tidak mendengarkannya dan langsung pergi dengan sepedanya. Pfft! Fei Mo kesal.
Xiao Nuan tiba di kantor tepat 5 menit sebelum jam 8. Xiao Jing menyambutnya bersama beberapa pegawai lainnya dan memberitahu bahwa mulai sekarang, dia harus menjalani training yang berat.
Tapi saat Fei Mo datang, dia mendadak menyatakan bahwa Xiao Nuan datang terlambat. Xiao Nuang sontak protes menyangkal, belum jam 8 kok, masih kurang 5 menit.
Tapi Fei Mo tak peduli dan mendadak mengubah peraturan bahwa S-Lister wajib datang 15 menit sebelum jam 8. Dan sebagai hukuman, haji Xiao Nuan dipotong setengah hari.
Geli, Xiao Jing langsung menepuk bahu Xiao Nuan untuk menghiburnya lalu membawa Xiao Nuan keliling perusahaan, mengenalkan berbagai macam departemen di perusahaan mereka.
Dia lalu membawa Xiao Nuan ke studio tari, di sinilah Xiao Nuan akan training nantinya. Dia akan dilatih oleh para mentor terbaik. S-lister harus mendapatkan keunggulan dalam setiap hal.
Tapi sebelum itu, Xiao Nuan harus melakukan tes dasar dulu. Tepat saat itu juga, Fei Mo mendadak datang, mau mengawasi training hari pertama S-lister mereka.
Padahal ini baru tes, tapi sudah berat banget. Dia langsung disuruh split padahal dia tidak bisa, dokter juga menyatakan lemak tubuhnya banyak, mukanya kusam, ada lingkaran hitam di matanya. Intinya, tubuh Xiao Nuan tidak ada bagus-bagusnya.
Maka Fei Mo memerintahkannya untuk tidur sebelum jam 11 malam. Tapi sebelum tidur, dia menyuruh Xiao Nuan untuk memotret dirinya sendiri dan mengirimkannya ke Xiao Jing. Selama training, ponselnya Xiao Nuan akan disita. Pokoknya dia tidak boleh menerima telepon apapun selama sesi training.
Dia bahkan memerintahkan Xiao Nuan untuk memakai sepatu high heels setiap saat kecuali saat latihan tari dan tidur. Menjadi S-lister di perusahaan mereka itu tidak mudah.
"Kalau kau merasa tidak sanggup, kau bisa pergi sekarang."
Xiao Nuan tersinggung dan menolak pergi. "Aku bisa melakukannya! Jangan menakutiku!"
Jiang Fang menemani Han Hui ke butik untuk fitting baju untuk acara red carpet yang akan datang, bahkan membayari gaunnya dan memuji integritas Han Hui yang lebih memilih merek kesukaannya daripada gaun-gaun couture dari para sponsor. Dia bahkan merekomendasikan sebuah restoran private yang bagus.
Dan semua usahanya itu sepertinya sukses membuat Han Hui mulai melunak padanya, bahkan mengajak makan malam bersama untuk membicarakan kerja sama mereka. Jiang Fang senang.
Fei Mo lagi-lagi mengecek sesi latihannya Xiao Nuan yang tampak sedang bersusah payah melakukan split. Jelas-jelas dia mengkhawatirkan Xiao Nuan, tapi pada Xiao Jing, dia beralasan kalau dia hanya datang untuk mengecek hasil pekerjaannya Xiao Jing.
Bukan cuma sekali, dia terus menerus mondar-mandir ke sana sambil pura-pura kebetulan lewat. Terakhir dia lewat sana bersama Maggie.
Fei Mo langsung berhenti di depan ruang latihan untuk mengagumi Xiao Nuan... saat tiba-tiba saja Xiao Jing muncul dan mengingatkan Fei Mo bahwa ini adalah kelima kalinya Fei Mo mengecek Xiao Nuan.
"Perhatian anda pada artis kita adalah sebuah motivasi. Tapi di sisi lain juga bisa membuat stres. Demi memenuhi standar anda sesegera mungkin, saya sarankan sebaiknya anda memberinya privasi."
Canggung, Fei Mo langsung menyalahkan Maggie yang malang, mengklaim Maggie sudah salah jalan.
Tapi Fei Mo tak bisa tenang dan sekarang ganti menelepon Xiao Nuan, tapi malah mendapati Xiao Jing datang dengan membawa ponselnya Xiao Nuan. Kan Fei Mo sendiri yang memberi perintah bahwa ponselnya trainee harus disita selama sesi latihan. Pfft!
Fei Mo benar-benar lupa dengan aturan yang dia buat sendiri. Dia bahkan lupa dengan aturan untuk menambah jam latihannya Xiao Nuan. Alhasil, dia sampai menunggu lama di depan kantor tapi Xiao Nuan malah belum keluar-keluar juga.
Saat akhirnya Xiao Nuan pulang tak lama kemudian, Fei Mo langsung menyuruh Xiao Nuan masuk ke mobilnya tepat di hadapan beberapa pegawai yang sedang lewat dan terang saja hal itu langsung membuat mereka menggosipkannya. Xiao Nuan menolak. Dia mengayuh sepeda saja, sekalian olahraga.
"Kau pakai sepatu high heels, apa kau bisa mengayuh sepeda dengan sepatu itu?"
"Bukan urusanmu."
Xiao Nuan langsung pergi mengayuh sepedanya. Tapi di tengah jalan, dia malah mendapati Fei Mo membuntutinya. Kesal, Xiao Nuan langsung mengonfrontasinya, kenapa Fei Mo membuntutinya? Fei Mo santai mengklaim kalau dia hanya sedang melakukan riset dengan efek latihan S-Lister mereka.
"Jadi presdir tuh membosankan banget yah?" Kesal Xiao Nuan.
"Aku hanya melakukan apa yang harus kulakukan."
Kesal, Xiao Nuan langsung melepaskan sepatu high heels-nya biar bisa mengayuh sepeda lebih cepat. Tapi Fei Mo pantang menyerah dan terus saja membuntutinya.
Kaki Xiao Nuan pegal-pegal sesampainya di rumah. Tapi Fei Mo masih juga belum menyerah dan sekarang dia mengetuk pintu Xiao Nuan hanya untuk tanya kenapa Xiao Nuan tidak menjawab teleponnya.
"Pak Ye, anda sendiri yang bilang bahwa S-Lister tidak boleh pakai ponsel selama bekerja."
"Sekarang kan di luar jam kerja."
Tapi Xiao Nuan tetap punya tugas lain yang diberikan instrukturnya, dia sama sekali tidak punya waktu untuk mengurus ponselnya. Selamat malam! Xiao Nuan langsung membanting pintunya.
Tapi Fei Mo maju terus pantang mundur. Tak lama kemudian, dia datang lagi dengan membawa makanan. Dia mengklaim kalau kurir salah antar pesanan, jadi sekarang dia punya dua porsi, apa Xiao Nuan mau makan bersama?
Xiao Nuan langsung antusias, mau banget. Tapi sedetik kemudian, dia mendadak berubah pikiran dengan alasan bahwa sekarang ini dia adalah S-Lister yang artinya dia hanya boleh makan makanan yang diatur oleh ahli gizi. Jadi silahkan Fei Mo memakannya sendiri.
Masih belum menyerah juga, sekarang Fei Mo ganti menyuruh Xiao Nuan untuk joging malam saja, soalnya dia kan lagi diet. Oh, boleh, sekalian Xiao Nuan mau cari udara segar.
Fei Mo hampir senang mengira kali ini berhasil, tapi Xiao Nuan dengan cepat mengingatkannya bahwa sekarang hampir jam 11 malam. Menurut aturannya Fei Mo, S-lister harus tidur sebelum jam 11 malam biar tidak ada lingkaran hitam di matanya. Jadi, silahkan Fei Mo joging sendiri. Semangat! Met malam!
Menunaikan tugas terakhirnya sebelum tidur, Xiao Nuan mengambil beberapa foto dirinya untuk dikirim ke Xiao Jing. Tapi dia tidak sadar kalau foto-foto itu diteruskan ke Fei Mo.
Tapi Fei Mo malah terus menerus menyuruh Xiao Jing untuk menyuruh Xiao Nuan mengambil lebih banyak foto dengan berbagai alasan. Fotonya harus lebih manis, lebih cute, lebih dingin dll.
Xiao Jing sampai sebal dibuatnya. Xiao Nuan dengan lugunya percaya dan terus selfie dengan berbagai macam ekspresi sesuai permintaan. Fei Mo senang.
1 Comments
Ini beneran ep 12.2? Yg part 1 mana? Ato cuma salah ketik aja?
ReplyDeleteTetap semangat ya kaaa
Hai, terima kasih atas komentarnya, dan maaf kalau komentarnya tidak langsung muncul ya, karena semua komentar akan dimoderasi demi menghindari spam