Sinopsis Girlfriend Episode 7

May 25, 2020

Sinopsis Girlfriend Episode 7

Jiang Fang dengan bangga memperlihatkan sertifikat hak cipta film Blue Sky Glaxy itu pada Ling'er. Sekarang film ini sudah bukan milik Anning lagi karena dia sudah mendapatkan skripnya dan mendaftarkannya lebih dulu. Ling'er bangga padanya, dia hebat!

Tapi tiba-tiba Xiao Nuan datang dan langsung mengonfrontasi Jiang Fang, menuntut penjelasan kenapa naskah film ini bisa ada di tangan Jiang Fang. Film ini milik Anning, bagaimana bisa hak ciptanya ada pada Jiang Fang.

Jiang Fang santai mengingatkan Xiao Nuan bahwa Xiao Nuan sendirilah yang mengambil naskah ini dari Fei Mo. Jadi dia harus berterima kasih pada Xiao Nuan.

"Jelas-jelas aku memberikan naskah ini pada asistennya Ye Fei Mo."

Ah, Xiao Nuan mengerti. Ternyata Jiang Fang berkolusi dengan Lin Zheng dan memanfaatkannya untuk mencuri naskah itu. Jiang Fang tidak terima disebut mencuri dan masa bodo dengan apapun tuduhan Xiao Nuan, pokoknya sekarang dialah pemegang hak cipta film ini.

"Jiang Fang, kenapa kau jadi begitu kejam."

Ling'er tidak terima dan langsung balas melabraknya, mengatainya wanita kotor yang menggoda Fei Mo tapi masih saja mengganggu Jiang Fang.

"Nona Jiang, jangan pikir semua orang sepertimu!"

Ling'er sontak mau melayangkan tangan untuk menamparnya, tapi mendadak Fei Mo muncul mendorongnya dan melindungi Xiao Nuan. Nyali mereka besar sekali mau mengambil proyeknya dan orang-orangnya.

Jiang Fang sinis membanggakan hasil curiannya. Tapi Fei Mo punya kejutan untuknya. Dia langsung menunjukkan sertifikat yang dimilikinya dan memberitahu Jiang Fang bahwa yang dia daftarkan itu bukan naskah asli. Dia bahkan punya bukti foto pertemuan Jiang Fang dengan Lin Zheng. Jiang Fang jelas kaget dan kesal, jadi Fei Mo sudah mengatur semua ini.

"Jika bukti-bukti ini tersebar, aku takut Tuan Jiang dan Yaohua akan kehilangan semua reputasinya."

Jadi sebagai kompensasinya, dia menuntut mereka untuk memberikan jadwal tayang 100% untuk pemutaran Blue Sky Galaxy saat film itu dirilis nanti di bioskop Yaohua.

Bukankah mereka sangat ingin bergabung dengan proyek ini. Ini kesempatan yang dia tawarkan. Serahkan keuntungan minggu pertama penanyangan sebagai biaya promosi. Silahkan mereka pikirkan dengan baik.

"Oh, akan kutinggalkan sertifikat ini padamu. Belajarlah dengan giat." Sinis Fei Mo lalu membawa Xiao Nuan pergi bersamanya.

Tapi tentu saja berakhirnya masalah ini sama sekali tidak membuat Xiao Nuan senang. Dia sadar betul kalau Fei Mo sebenarnya memanfaatkannya untuk memancing Lin Zheng yang pada akhirnya akan membuat Jiang Fang jatuh ke dalam perangkapnya.

"Kau sama sekali tidak ada bedanya dengan mereka."

Fei Mo tidak terima disama-samakan dengan mereka, apa yang membuat Xiao Nuan berpikir seperti itu?

"Kalian sama-sama memanfaatkanku. Kau dan Jiang Fang, sama sekali tidak ada bedanya."

"Bagaimana bisa kami tidak ada bedanya? Dia duluan yang menjebakku. Aku hanya membalasnya sesuai dengan cara mereka. Apa salahnya?"

"Benar. Bisa dimanfaatkan oleh Tuan Ye adalah sebuah kehormatan bagiku."

"Kau tidak marah pada Jiang Fang yang memanfaatkanmu untuk mencuri naskah itu. Tapi sekarang kau malah membuat masalah tanpa alasan."

"Jadi menurutmu aku membuat masalah tanpa alasan?"

"Bukankah begitu? Atau mungkin... kau masih punya perasaan padanya?"

"Aku masih punya perasaan padanya atau tidak dengan kau memanfaatkanku adalah dua hal yang berbeda."

Fei Mo tak percaya mendengarnya. Baiklah, mari memperjelas segalanya. Bukankah Xiao Nuan juga sedang mengemban misi dari ibunya yang menyuruh Xiao Nuan untuk mendekatinya. Lalu apa sekarang Xiao Nuan berpikir kalau dirinya lebih terhormat, begitu?

Yah, Xiao Nuan akui kalau dia tidak berhak mengkritik Fei Mo. Mereka berdua hanya sama-sama saling memanfaatkan satu sama lain tanpa ikatan apapun. Xiao Nuan akui kalau dia menandatangani kontrak dengan Xiao Jing yang menyebutkan bahwa dia harus membuat kesan yang baik pada Fei Mo dan menemaninya ke pesta nanti malam. Dia akan mendapatkan bayaran setelah dia menyelesaikan tugas. Itu saja.

Ling'er kesal menuntut penjelasan Jiang Fang. Bagaimana bisa dia begitu ceroboh. Ini menyangkut reputasi Yaohua. Seharusnya dia memverifikasinya lebih dulu.

Jiang Fang malas berdebat, sekarang ini yang harus mereka lakukan adalah memikirkan cara untuk memperbaiki keadaan. Dia menyarankan agar mereka menyetujui permintaan Fei Mo tadi.

"Kau pikir kakakku bakalan setuju?" Sinis Ling'er.

"Akan kujelaskan pada Tuan Jiang. Yang paling penting sekarang, jangan biarkan skandal ini menyebar dan memengaruhi reputasi Yaohua."

"Lalu kita hanya akan tetap diam saja?"

Tentu saja tidak. Fei Mo menjebaknya, Jiang Fang bersumpah akan membalasnya. Dia bersumpah akan menyingkirkan Fei Mo dan perusahaannya dari industri ini.

Malam ini akan ada pesta penyambutan kembalinya Han Hui. Dia akan berusaha mendapatkan Han Hui. Begitu Han Hui menandatangani kontrak dengan Yaohua, maka dia akan bisa membuat perusahaan mereka menjadi nomor satu biarpun tanpa proyek film itu.

Xiao Nuan termenung sedih di taman air mancur saat tiba-tiba saja Xiao Kai menelepon karena tuan tanah mereka tiba-tiba datang dengan membawa penagih hutang. Karena itulah Xiao Kai panik mendesak Xiao Nuan untuk segera mengirim uangnya.

Orang-orang itu bahkan langsung mengambil paksa semua peralatan opera mereka. Xiao Nuan sontak menangis mendengarnya.

"Maaf, ini salahku. Kita mungkin akan kehilangan teater kita."

Begitu tiba di rumah, Fei Mo langsung mengecek kamarnya Xiao Nuan. Dia tidak ada di sana, tapi Fei Mo melihat buku jurnalnya Xiao Nuan yang tertulis berbagai hal tentang segala hal yang Xiao Nuan pikirkan tentangnya.

Tentang segala kelebihannya dan juga kekurangannya di mata Xiao Nuan. Dan juga segala keluhan Xiao Nuan tentang dirinya dan kekhawatiran Xiao Nuan terhadapnya saat dia sakit. Xiao Nuan bahkan menulis segala detil tentang cara-cara merawat sakitnya. Dan semua tulisan itu kontan membuat Fei Mo mulai melunak dan senyumnya pun mulai merekah kembali.

Dia langsung menelepon Xiao Nuan, tapi nomornya malah tidak bisa dihubungi. Maka dia langsung menelepon Xiao Jing untuk mencari tahu keberadaan Xiao Nuan. Xiao Jing kaget mendengarnya. Bukankah Xiao Nuan sedang bersama Fei Mo?

"Dia belum pulang. Biasanya ke mana dia pergi?"

"Dia pernah memberi saya sebuah alamat sebelumnya. Akan segera saya kirimkan pada anda."

Seketika itu pula Fei Mo pergi ke alamat yang diberikan Xiao Jing yang ternyata apartemennya Xiao Nuan. Tapi Xiao Nuan tidak ada di rumah.

Fei Mo jadi semakin cemas dan langsung keliling mencari Xiao Nuan. Tiba-tiba dia ingat Xiao Nuan pernah berkata bahwa tempat favoritnya adalah taman air mancur musik. Fei Mo pun langsung putar arah ke sana.

Xiao Jing yang cemas, langsung melaporkan masalah ini ke Nyonya Cheng. Tapi Nyonya Cheng santai-santai saja, anak muda bertengkar itu biasa, jangan khawatir.

Tapi malam ini mereka harus menghadiri pesta penyambutan Han Hui, Xiao Jing takut terjadi sesuatu. Haruskah mereka membuat rencana lebih awal?

"Tidak perlu, aku percaya pada Wen Xiao Nuan."

"Kenapa anda begitu optimis tentang Wen Xiao Nuan?"

"Benar. Karena aku tidak pernah melihat Fei Mo begitu memedulikan seorang gadis sebelumnya."

Fei Mo akhirnya menemukan Xiao Nuan di taman air mancur itu dan langsung mengomelinya, kenapa Xiao Nuan tidak menjawab teleponnya? Xiao Nuan masih kesal padanya dan dengan ketus mengingatkan Fei Mo bahwa dia bukan budaknya Fei Mo. Jadi ngapain juga dia harus menjawab teleponnya Fei Mo?

Fei Mo mengingatkan Xiao Nuan bahwa dia masih terikat kontrak dengan Xiao Jing. Jadi dia masih harus menjalankan tugasnya itu. Fei Mo langsung saja menyeret Xiao Nuan pergi bersamanya ke sebuah salon.

Sementara berita di TV mulai memberitakan tentang kembalinya Han Hui, Xiao Nuan harus tersiksa menjalani sesi make over... yang membuatnya tampak begitu cantik saat dia keluar tak lama kemudian.

Tapi Fei Mo sepertinya kurang puas dengan hasilnya dan jadilah Xiao Nuan harus mencoba berbagai macam gaun, tapi tetap saja tak ada satu pun yang memuaskan di mata Fei Mo.

Tiba-tiba pandangan Fei Mo jatuh pada sebuah gaun biru langit yang cantik. Dan saat Xiao Nuan mencobanya, Fei Mo langsung suka. Tapi pelayan toko berkata bahwa gaun ini sudah dipesan oleh pelanggan lain dan akan diambil 10 menit lagi. Xiao Nuan mau mengalah saja, tapi Fei Mo tak peduli dan langsung membayar gaun itu.

Dan ternyata si pelanggan yang memesan gaun itu adalah Han Hui. Tapi tentu saja saat manajernya Han Hui datng mengambil pesanan mereka, si pelayan toko mengaku bahwa gaun yang itu sudah dibeli pelanggan lain. Si manajer sontak kesal dan marah-marah tidak terima, tapi pada akhirnya tak ada yang bisa dilakukannya selain mengambil dua gaun lain.

Setibanya di tempat acara, Fei Mo melengkapi penampilan Xiao Nuan dengan kalung berlian pink yang indah. Xiao Nuan berusaha menolaknya karena kalung itu tampa jelas sangat mahal, tapi Fei Mo tetap bersikeras memakaikannya sambil mengingatkan Xiao Nuan bahwa Xiao Nuan adalah pendampingnya malam ini.

"Wanitanya Ye Fei Mo harus terlihat layak. Setelah malam ini, misimu selesai dan kau akan mendapatkan komisimu. Ayo turun."

Begitu mereka masih, sontak mereka jadi sorotan dan semua orang bertanya-tanya siapa wanita cantik di samping Fei Mo itu. Ling'er melihat itu dan langsung kesal.

Yun Zhou langsung melotot melihat kalung berlian Air Mata Mawar itu dipakai Xiao Nuan. Kalung berlian Air Mata Mawar itu pusaka keluarga Ye.

Xiao Nuan terperangah menatap pria yang bersama Yun Zhou, dia Sutradara Li Can yang sangat terkenal. Sungguh tak disangka dia bisa bertemu dengannya di sini. Apa ini mimpi? Apalagi kemudian Li Can menyapanya dengan ramah. Xiao Nuan senang banget.

Diam-diam seorang wanita memotret mereka lalu mengirimnya ke Nyonya Cheng. Nyonya Cheng senang, Xiao Nuan benar-benar tidak mengecewakannya. Dia semakin senang melihat Xiao Nuan memakai kalung Air Mata Mawar itu, memang itu yang dia inginkan.