Sinopsis Well Intended Love Season 2 Episode 4 - 1
Direktur Jin menemui Pengacara Fu Wei Ning yang dulu kuliah satu kampus dengan Yi Zhou. Jelas sedang memanfaatkan kebencian Wei Ning terhadap Yi Zhou untuk menarik Wei Ning ke pihaknya untuk melawan Yi Zhou. Dia bahkan menjanjikan sesuatu setelah mereka menyingkirkan Yi Zhou nantinya.
Acara reality show itu akhirnya selesai dan Xia Lin pun bisa pulang. Nona Jiang menelepon saat itu, memberitahu Xia Lin bahwa kepopuleran Xia Lin sekarang semakin meningkat berkat acara reality show itu.
Tiba-tiba seseorang mengetuk pintu, seorang kurir datang membwakan sebuah paket dan Pidan untuknya. Pihak acara memberikan anjing itu untuknya berkat negosiasi yang dilakukan Yi Zhou.
Dia lalu mengirim fotonya Pidan ke Yi Zhou dan mengajaknya makan malam bersama besok. Yi Zhou tentu saja setuju dengan senang hati.
Tapi kebahagiaannya sirna dengan cepat gara-gara kedatanganWei Ning yang datang membawa sekumpulan anak buahnya. Dengan gaya arogannya dia mengklaim bahwa mereka mendapat laporan anonim bahwa perusahaannya Yi Zhou melakukan persaingan tidak sehat sehingga para investor asing menuntut untuk segera menyelidiki masalah ini.
Jika terbukti benar, maka mereka menuntut Yi Zhou untuk segera dipecat dari jabatannya. Jika tidak, maka para investor akan menarik semua investasi mereka.
Karena itulah, mulai sekarang, Yi Zhou disuspensi selama 30 hari dan akan diperiksa oleh departemen audit internal. Dan selama masa itu, Yi Zhou dilarang berpartisipasi dalam segala keputusan dalam perushaan. Intinya Yi Zhou harus meninggalkan ruangan ini sekarang juga.
Yi Zhou tak gentar sedikitpun dan santai saja mengajak Wen Li keluar bersamanya, membiarkan para anak buahnya Wei Ning membawa pergi semua dokumennya.
Tanpa Xia Lin sadari, Yi Zhou sekarang mulai memenuhi pikirannya hingga dia terus menerus menanti-nantikan balasan pesan dari Yi Zhou yang tak kunjung muncul dan bertanya-tanya kenapa Yi Zhou belum membalas pesannya sedari tadi.
Tiba-tiba Nona Jiang menelepon, mengabarkan bahwa Sutradara sangat puas dengan Xia Lin, jadi sekarang Xia Lin akan punya adegan baru. Tapi Xia Lin menanggapinya tanpa semangat sampai membuat Nona Jiang heran. Dia beralasan kalau dia cuma masih lelah. jangan khawatir.
"Kak Jiang, terima kasih karena selama ini kau melewati masa sulit bersamaku. Kau sudah bekerja keras."
"Semua ini hasil jerih payahmu sendiri. Kau akan segera masuk tim (drama), jadi bersiaplah dengan baik."
Yi Zhou meminta Wen Li untuk mengawasi perusahaan selama dia tidak ada di sana dan hubungi dia jika terjadi apapun. Wen Li penasaran apakah mereka perlu memberitahukan masalah ini ke Xia Lin?
"Tentu saja tidak perlu. Kau pulanglah dan istirahat."
Baru saat itulah Yi Zhou ingat untuk membalas pesannya Xia Lin. Tapi dia tidak memberitahu apapun agar tidak membuat Xia Lin cemas dan hanya berkata kalau dia akan menjemput Xia Lin besok.
Chu Yan sudah ada di sana saat Xia Lin baru tiba di lokasi syuting dan mereka langsung ngobrol akrab seperti biasanya. Salah satu staf sampai berkomentar tentang akrabnya hubungan mereka.
"Jangan salah paham. hubungan kami tak lebih daripada hubungan kakak-adik." Ujar Xia Lin dengan santainya tanpa sedikitpun menyadari wajah kecewa Chu Yan.
Semua orang sudah siap di lokasi syuting. Tapi terlebih dulu Xia Lin meminta pengertian Zhen Bao Hui untuk menahan segala kebencian Bao Hui terhadapnya demi kelancaran syuting drama ini.
Tahanlah minimal dua bulan saja sampai syuting drama ini selesai dengan lancar, setelah itu mereka bisa mengurus urusan masing-masing dan jalan di jalan masing-masing.
Tapi Bao Hui hanya menanggapinya dengan senyum sinis dan menyindir Xia Lin. Menuduh Xia Lin menyihir Yi Zhou untuk menikahinya dan memanfaatkan koneksinya dengan Chu Yan untuk menjadi pemeran utama wanita.
Bahkan begitu syuting dimulai, Bao Hui dengan sengaja memanfaatkan situasi untuk menceburkan Xia Lin ke sungai padahal Xia Lin tidak bisa berenang. Tapi semua orang mengira kalau itu cuma akting dan akhirnya tak ada seorangpun yang menolongnya saat Xia Lin berteriak-teriak minta tolong... sampai saat Chu Yan mulai menyadari ada yang aneh dan langsung melompat ke sungai untuk menyelamatkan Xia Lin.
Baru saat itulah semua orang mulai menyadari situasi ini dan langsung bergotong-royong menolong Xia Lin. Chu Yan dengan geramnya memperingatkan Bao Hui untuk tidak menggunakan akting sebagai pelampiasan amarah atau dia tidak akan pernah mengampuni Bao Hui.
Yi Zhou dengan cepat mendapat kabar itu. Wen Li meyakinkan bahwa Xia Lin baik-baik saja, tapi tentu saja Yi Zhou tidak bisa tenang begitu saja dan memerintahkan Wen Li untuk segera menghubungi bos perusahaan produksi drama itu.
Mengalihkan topik ke masalah kantor, Wen Li melapor bahwa rapar direksi sekarang memutuskan untuk mengganti supplier. Ini bisa menyebabkan masalah pasokan chip teknologi di perusahaan mereka. Kemungkinan besar ini bisa memengaruhi hasil produksi setengah tahun ke depan.
Yi Zhou jelas cemas mendengarnya. Tidak bisa terus begini. Karena itulah dia memerintahkan Wen Li untuk memesankan tiket perjalanan ke Inggris untuk hari senin nanti dan atur jadwal pertemuan dengan Benjamin. Yi Zhou akan bicara langsung dengannya.
Pulang syuting, Xia Lin tiba-tiba merasa ada seseorang yang membuntutinya. Tapi orang itu sigap bersembunyi saat Xia Lin menoleh padanya.
Dia lalu pergi menemui Yi Zhou di restoran dan memberitahunya tentang orang yang membuntutinya. Tapi dia tidak berpikir aneh-aneh dan menduga kalau itu mungkin cuma paparazzi, jadi Yi Zhou harus lebih berhati-hati belakangan ini.
"Aku kan bukan artis, kenapa harus berhati-hati?"
"Hati-hati jangan sampai kau dipotret sedang berpesta pora. Jika itu terjadi, mungkin tunanganmu ini tidak bisa membantumu."
"Kalau begitu aku hanya bisa menolong diriku sendiri."
Tiba-tiba dia mengklaim ada orang yang sedang memotret dan menyuruh Xia Lin menunduk. Xia Lin percaya saja padanya dan langsung menunduk... sampai saat dia menyadari kalau mereka sedang berada di ruang private, jadi mana mungkin ada orang yang memotret mereka. Dasar Yi Zhou!
Tiba-tiba dia terbatuk-batuk, Yi Zhou jadi cemas, apa Xia Lin sakit? Xia Lin santai tak mempermasalahkannya, mungkin cuma masuk angin. Tapi Yi Zhou cemas dan langsung menyuruh Wen Li untuk membawakannya obat flu.
Yi Zhou mengantarkannya pulang usai makan malam. Tapi dia tidak mau berpisah begitu saja dan langsung bertanya penuh arti, apa Xia Lin tidak mau mengatakan sesuatu padanya?
Xia Lin nggak nyambung. Mungkin karena hari ini dia syuting drama lagi, jadi dia agak bahagia. Tapi sungguh tidak ada hal lain yang perlu dia katakan.
Yi Zhou mendadak manja nyodorin pipi, minta ciuman selamat malam. Malah saat Xia Lin protes, dia mendadak memeluk Xia Lin dan berakting heboh mengklaim ada orang yang memotret mereka dan lagi-lagi Xia Lin dengan lugunya percaya.
Padahal begitu dia bergerak mendekat, Yi Zhou langsung nempelin pipinya ke bibir Xia Lin. Puas mendapatkan keinginannya, Yi Zhou pun melepaskan Xia Lin.
Begitu Xia Lin masuk, kedua pria langsung berubah serius. Wen Li sudah menyelidikinya, si penguntit memang orang suruhan musuh-musuh mereka. Cemas, Yi Zhou memerintahkan Wen Li untuk menambah bodyguard-nya Xia Lin. Kawal Xia Lin secara diam-diam, jangan terlihat mencolok apalagi sampai ketahuan Xia Lin.
Di lokasi syuting, Xia Lin tiba-tiba didekati artis baru bernama Missy yang memperkenalkan dirinya sebagai pemeran utama kedua. Hah? Xia Lin jelas bingung, lalu bagaimana dengan Zhen Bao Hui? Missy juga tidak tahu. Sepertinya dia diganti karena alasan kesehatan, jadi tidak bisa syuting.
Hmm, sepertinya ini ulah Yi Zhou. Nona Jiang dengar kalau Bao Hui diganti berkat seorang investor. Tapi Xia Lin sama sekali tidak berpikir ke Yi Zhou dan mengira kalau ini berkat Chu Yan, karena itulah Xia Lin langsung berterima kasih padanya. Chu Yan langsung tahu siapa investor yang dimaksud itu, tapi dia diam saja.
Yi Zhou berusaha menutupi masalah ini dari Xia Lin, tapi pada akhirnya Xia Lin tahu juga gara-gara didatangi Wei Ning yang terang-terangan memperkenalkan dirinya sebagai pengacara yang menangangi kasusnya Yi Zhou dan dengan senang hati membeberkan tentang kasus ini pada Xia Lin, Wen Li mendapat kabar itu dengan cepat dan langsung cemas.
Dan tentu saja kedatangannya adalah untuk menginterogasi Xia Lin. Dia bahkan mencoba menakut-nakuti Xia Lin bahwa terlibat dengan Yi Zhou bisa memengaruhi karir aktingnya.
Tapi Xia Lin tak gentar sedikitpun menghadapi Wei Ning dan kearogansiannya. Dia menegaskan bahwa kasusnya Yi Zhou adalah masalah pekerjaannya Yi Zhou sendiri dan tidak ada alasan baginya untuk mengetahui masalah pekerjaannya Yi Zhou. Jadi tidak ada apapun yang perlu dia katakan tentang Yi Zhou. Untung saja Yi Zhou datang saat itu juga dan langsung menyeret Xia Lin pergi.
Bersambung ke part 2
0 Comments
Hai, terima kasih atas komentarnya, dan maaf kalau komentarnya tidak langsung muncul ya, karena semua komentar akan dimoderasi demi menghindari spam