Sinopsis My Girlfriend is an Alien Episode 23 - 2

 Sinopsis My Girlfriend is an Alien Episode 23 - 2

Lie masih ngantuk saat dia tiba di kantor. Tapu saat dia melihat Leng sedang menunggu lift, dia langsung berakting seolah dia lelah tapi bahagia. Semalam dia bersama Xiao Qi sampai larut malam loh. Dan itu sukses menarik perhatian Leng.


"Apa yang kalian lakukan semalam?"

"Oh, Xiao Qi kehilangan peliharaannya semalam. Aku yang dia telepon dan dia mintai bantuan pertama kali. Aku orang pertama yang dia pikirkan. Kak, menurutmu apa itu artinya? Itu artinya dia mempercayaiku lebih daripada kau. Hehehe!"

"Lalu apa peliharaannya sudah ketemu?" Santai Leng.

"Bukankah seharusnya kau menanyakan perkembangan hubungan kami? Apa kau menganggapku rival cinta?!"

"Kalau kau tidak mau jawab, aku bisa tanya sendiri sama dia."

"Jangan! Dia belum menemukan kura-kuranya. Jangan cari dia."

"Kenapa? Kau takut hubungan kami ada perkembangan?"

Lie canggung menyangkal. Dia cuma berpikir kalau Leng sangat sibuk belakangan ini, dia tidak ingin Leng terganggu masalah remeh begini. Tapi begitu sendirian, Leng sebenarnya khawatir dan langsung menelepon Xiao Qi.


Xiao Qi seorang diri masuk ke lab itu saat Leng menelepon. Dia mengaku kalau dia sekarang ada di lab, tadi dia ditelepon seseorang yang bilang kalau dia menemukan Xiao Bu.

Tapi begitu dia masuk, Allen muncul dan langsung mempertanyakan identitas Xiao Qi. Canggung, Xiao Qi berusaha menghindari pertanyaannya dengan menuntut kura-kuranya.

Tapi tentu saja Allen menolak mengembalikan Xiao Bu semudah itu. Dia langsung memperlihatkan video rekaman yang memperlihatkan Xiao Qi yang mendadak menghilang dan menuntut penjelasan Xiao Qi.

Xiao Qi pura-pura bodoh dan mengklaim kalau dia tidak mengerti. Allen jadi tambah sinis mendengarnya. Kalau begitu dia akan membuat Xiao Qi mengerti lalu mengeluarkan batu safirnya.

"Bagaimana kau bisa punya barangku?" Refleks Xiao Qi.

"Dugaanku benar. Kau benar-benar punya banyak rahasia. Nona Chai, bagaimana kalau kita membuat kesepakatan."

"Aku tidak punya waktu untuk mendengarkan omong kosongmu. Kembalikan kura-kuraku."


Reaksinya itu malah membuat Allen jadi semakin curiga. Xiao Qi lebih peduli dengan kura-kuranya dibandingkan dengan batu permata sebagus ini. Rupanya kura-kuranya Xiao Qi itu penting banget yah.

Katakan! Siapa sebenarnya Xiao Qi dan asal-usul permata ini. Kalau Xiao Qi memberitahu, baru dia akan melepaskan peliharaannya itu. Jika tidak, maka dia akan menekan remote yang ada di tangannya ini dan kura-kuranya Xiao Qi akan meledak.

Galau, Xiao Qi berusaha menggunakan kekuatannya, tapi tetap saja tidak bisa. Xiao Qi akhirnya berusaha merebut remote itu. Dalam pergulatan mereka, Allen mendorong Xiao Qi dengan kasar sampai tak sengaja dia memecahkan beberapa botol kaca dan tangannya tergores pecahannya.

Panik, Xiao Qi berusaha menutupi darah birunya, mengira Allen belum melihatnya. Sayangnya Allen sudah terlanjurnya dan jelas saja pemandangan itu membuatnya jadi semakin penasaran.


Allen langsung berjalan mendekati Xiao Qi dengan tatapan gilanya... saat tiba-tiba saja Leng muncul dan langsung menghajarnya. Fiuh! Tapi karena mempertimbangkan kerja keras Allen selama bertahun-tahun, Leng berbaik hati memecatnya saja dan mengusirnya, dan tidak akan membawa masalah ini ke rana hukum. Allen terpaksa pergi dengan kesal.


Leng langsung membantu Xiao Qi bangun dan memeluknya erat dan dengan penuh rasa bersalah. Untung saja dia tidak melihat luka di tangan Xiao Qi yang menutup kembali dengan cepat, Xiao Qi lega.

"Aku baik-baik saja kok. Aku tidak terluka."

Eh, tapi kura-kuranya. Xiao Qi langsung mengambil Xiao Bu dari dalam kotak kurungannya dan berusaha menyadarkannya dengan cara mengguncang-guncangnya. Dan untunglah Xiao Bu tidak kenapa-napa dan cuma tidur. Xiao Qi langsung kesal mengomelinya, bagaimana bisa dia tidur dalam keadaan seperti ini?

"Apa kau tidak tahu betapa khawatirnya aku?!" Omel Xiao Qi.

"Aku ditangkap dan tidak bisa kabur, apa lagi yang bisa kulakukan selain tidur?"

Xiao Qi hampir saja mau ngomel-ngomel lagi, tapi dia baru sadar kalau dia sedang dilihat Leng yang pastinya heran melihatnya ngomel-ngomel sama seekor kura-kura.

"Dia baik-baik saja. Barusan bangun. Ayo pergi."


Tapi kejadian barusan membuat Xiao Qi tidak bisa tenang dan terus melamun sepanjang jalan sampai Leng harus menegurnya saking cemasnya. Apa Xiao Qi baik-baik saja?

"Aku baik-baik saja. Aku cuma perlu istirahat di rumah."

Leng heran, kenapa Allen menyerang Xiao Qi? Apa Xiao Qi pernah ada masalah sama Allen. Menurut Leng, Allen tidak akan cukup bodoh untuk mengganggu orang-orangnya Leng. Apa mungkin Allen menyalahkan Xiao Qi karena kasus batu safir itu?

"Mungkin saja. Tapi... sejak kapan aku jadi orangmu? Dasar bossy." Xiao Qi senang.

"Kalau kau bukan orangku, lalu apa kau orangnya Fang Lie?"

"Apa sih?"

Leng dengar kalau mereka berdua mencari Xiao Bu bersama-sama semalam. Xiao Qi sontak panik ingin menjelaskan... tapi tunggu dulu! Kenapa juga dia harus menjelaskan apapun pada Leng.


"Aku tidak akan menanyakan masa lalu. Tapi mulai sekarang, kau harus menghubungiku lebih dulu jika terjadi apapun. Mengerti?"

"Aku tidak cacat, kenapa juga aku harus minta bantuanmu? Lagipula, aku mungkin lebih baik daripada gabungan kalian berdua."

"Kau bahkan tidak bisa melindungi seekor kura-kura dan kau bilang kau lebih baik?"

"Jangan meremehkanku. Kalau bukan karena lab itu, sudah kuhajar si Allen. Dasar manusia bodoh, tidak sadar kekuatan hebat yang kumiliki."

Leng geli mendengarnya, iya deh, Xiao Qi hebat. Mereka tiba di rumah Xiao Qi tak lama kemudian. Sayangnya Leng tidak bisa menemaninya gara-gara kesibukannya.


"Jagalah dirimu sendiri dengan baik. Ingat, kau hanya boleh minta bantuanku apapun yang terjadi."

Xiao Qi mengiyakannya dengan bahagia. Dan juga, terima kasih untuk hari ini. Leng menjawabnya dengan mengusap lembut rambutnya yang jelas saja membuat Xiao Qi jadi semakin tersipu malu.

Mereka bahkan dengan imutnya saling otot-ototan menyuruh satu sama lain pergi duluan sampai akhirnya Xiao Qi mengalah lalu bergegas lari kembali ke rumah dan menginterogasi Xiao Bu.


Ceritakan semuanya mulai dari awal. Bagaimana bisa Allen sampai tahu dan bagaimana bisa Allen menemukan Xiao Bu? Apa yang Allen lakukan pada Xiao Qi? Apa identitas mereka sudah ketahuan?

"Aduh, satu satu dong! Allen mengambilku bukan secara tak sengaja. Dia datang menyelidiki kamarmu dan mencuriku dalam prosesnya."

"Menyelidiki? Menyelidiki apa?"

Xiao Bu juga tidak tahu. Tapi dia yakin kalau Allen pasti sudah menemukan sesuatu. Waktu Allen membawanya ke lab, Allen langsung menelitinya. Untung saja penyamarannya Xiao Bu sangat sempurna dan Allen tidak bisa menemukan sesuatu yang aneh. Makanya Allen menginterogasi Xiao Qi dengan paksa.


Kalau begitu, Xiao Qi menyimpulkan Allen belum mengetahui identitas mereka yang sebenarnya. Dan mungkin Allen tidak melihat tangannya yang terluka tadi. Haruskah dia menginterogasi Allen saja untuk mengetahui seberapa banyak yang dia ketahui?

"Kalau dia beneran tahu kita adalah alien, aku akan..."

"Kau akan apa? Berdasarkan sifatmu, kau tidak akan bisa membunuh seseorang. Lagipula dia cuma mencurigaimu. Kalau kau mencarinya sendiri, maka dia akan semakin mencurigaimu."

"Benar juga. Kalau begitu... aku akan menghindarinya saja. Aku akan mengurangi penggunakan kekuatan superku. Dia tidak akan bisa menemukan bukti dan kita pasti akan aman."

Bersambung ke part 3

Post a Comment

2 Comments

Hai, terima kasih atas komentarnya, dan maaf kalau komentarnya tidak langsung muncul ya, karena semua komentar akan dimoderasi demi menghindari spam