Sinopsis My Girlfriend is an Alien Episode 14 - 3

 Sinopsis My Girlfriend is an Alien Episode 14 - 3

Leng heran mendengarnya, apa Lie menyukai Xiao Qi? Lie membenarkan, Xiao Qi harus tetap di perusahaan dan dia harus selalu melihat Xiao Qi setiap hari. Kalau dia tidak melihat Xiao Qi, maka dia tidak bisa bekerja. Dia kan tidak berguna. Kalau Leng memecat Xiao Qi, maka Lie juga tidak akan bekerja di sini.


Leng sinis. "Baiklah."

Hah? Dia ngalah semudah itu? Lie hampir saja senang, tapi tidak...Leng dengan santainya menjelaskan maksudnya adalah dia juga bisa memecat Lie. Pria yang melepaskan karirnya demi wanita, sama sekali tidak berguna bagi perusahaan mereka. Jadi kalau Lie mau berhenti, silahkan dia serahkan surat pengunduran dirinya.


Manajer Kang menemui Ibu Tiri untuk memberitahunya tentang gosip terbaru Leng, dia dan Xiao Qi bertengkar. Bahkan kabarnya, Leng mau memecat Xiao Qi, tapi Lie menolak. Ibu Tiri heran, kenapa Lie bisa terlibat? Apa masalah ini akan melibatkannya?

Tentu saja tidak, takkan ada yang berani menyentuh Lie berkat Tuan Fang. Tapi, masalah ini bisa mereka manfaatkan untuk menyerang Leng. Xiao Qi pasti mengetahui rahasianya Leng, mumpung mereka sedang bertengkar, mereka bisa mencari tahu rahasianya Leng dari Xiao Qi.

Ibu Tiri agak ragu, apalagi mengingat ancaman Tuan Fang dulu. Manajer Kang santai, mereka tidak perlu melakukannya dengan tangan mereka sendiri. Leng kan kesayangan media, beberapa kata dari media akan langsung menjadi berita besar. 'Mencampakkan Pegawai dan Kekasihnya', bukankah judul berita ini cukup cemerlang? Ibu Tiri setuju banget.


Xiao Qi tiba di kantor dengan lesu. Soalnya tadi waktu dia mau masuk, kartu ID-nya tidak berfungsi. Sekuriti bilang kalau dia dipecat, makanya kartunya tidak bisa digunakan. Lie menyangkal, bagaimana mungkin perusahaan memecat Xiao Qi. Xiao Qi gunakan saja kartunya dulu.

"Lalu bagaimana denganmu?"

"Aku bisa menggunakan wajahku. Semua orang tahu wajah tampanku." Ujar Lie.

Hadeh! Narsis sekali. Xiao Qi menolak, lagian dia bisa kok masuk tanpa kartu. Berusaha mengalihkan pikiran Xiao Qi, Lie mencoba mengajaknya untuk menyelesaikan skema laporan proyek parfum mereka, tapi Xiao Qi hanya menanggapinya dengan malas-malasan.

"Skema kita akan diperiksa dalam beberapa hari mendatang. Ini proyek pertamaku, apa kau tega membiarkanku melakukannya sendiri?"

"Jangan khawatir, biarpun aku sedikit kewalahan, aku akan tetap bekerja keras. Jangan lupa, aku adalah penyihir super imut di alam semesta."


Saat tengah mencari dokumennya, tak sengaja Leng menemukan boneka miniatur pemberian Xiao Qi dulu. Sayangnya dia sudah tidak mengingat benda itu lagi dan hampir saja membuangnya ke tong sampah, tapi entah mengapa tiba-tiba dia menghentikan dirinya sendiri dan akhirnya mengurungkan niatnya.


Tepat saat itu juga, Jiang Xue datang. Leng pun mengembalikan boneka itu ke dalam ke laci. Dia datang membawakan milk tea kesukaan Leng. Leng pasti sibuk belakangan ini, kabarnya dia sedang diganggu oleh seorang stafnya?

"Kau tahu itu?"

Jiang Xue mengklaim kalau Leng pernah memberitahukan segalanya padanya. Jangankan tentang Xiao Qi, dia mungkin mengetahui rahasia terdalam Leng.

"Aku punya banyak rahasia, aku tidak mengerti yang mana yang kau maksud."

"Sebuah rahasia yang takkan bisa diterima oleh semua mantanmu kecuali aku. Aku tahu kalau kau punya amnesia. Selain itu, aku selalu menutupinya untukmu setiap saat."

Waktu Leng melupakannya yang terakhir kali waktu itu, dia melindungi Leng di hadapan Ibu Tirinya. Leng jelas tegang mendengarnya, dari mana Jiang Xue mengetahui hal itu.

"Aku cuma ingin memberitahumu bahwa kau tidak perlu menyembunyikan dirimu dariku. Aku bersedia membantumu, kau hanya perlu menerimanya."

"Membantuku?"

"Misalnya, stafmu itu. Kalau kau mau, aku bisa membantumu menyingkirkannya."

Tepat saat itu juga, Leng mendapat telepon dari Asisten Han. Berhubung Jian Xue sudah mengatakan semua yang ingin dia katakan, jadi dia pamit dan memberitahu Leng untuk tidak melupakannya.

 

Asisten Han melapor bahwa ada seseorang yang membeberkan putusnya hubungan Leng dan Xiao Qi pada media dan sekarang beritanya sudah viral di internet. Leng langsung mengecek berita itu dan bingung sendiri melihat foto-fotonya bersama Xiao Qi yang tampak mesra di hadapan awak media, dia tidak ingat kapan foto-foto itu diambil.

Asisten Han menjelaskan bahwa foto-foto itu diambil saat Leng membantu Xiao Qi dulu (insiden alergi seafood). Tapi selama ini hubungan mereka tak pernah dipublikasikan, lalu bagaimana bisa mereka tahu kalau Leng dan Xiao Qi putus? Leng langsung curiga kalau Xiao Qi lah pelakunya. Di mana Xiao Qi sekarang?


Lie dan Xiao Qi membawa sample-sample parfum mereka ke ruangannya Lie. Tapi Lie bingung, pengetahuannya tentang parfum sangat sedikit, bagaimana bisa dia meramunya sesuai skema.

Xiao Qi rasa gampang saja. Tujuan terbesar manusia menggunakan parfum adalah untuk menemukan seseorang yang paling menarik bagi mereka. Asalkan mereka bisa menemukan aroma yang bisa menstimulasi hormon, maka parfum mereka pasti akan sukses.

"Xiao Qi Qi, kenapa aku tidak pernah kepikiran itu sebelumnya. Kau punya banyak ide. Tapi, bagaimana kau bisa tahu parfum mana yang bisa menstimulasi hormon?"

"Aku memiliki indera penciuman yang tajam."

"Baiklah. Di masa depan nanti, parfum kita disebut Hormon. Dengan desain buatanku, pasti bisa menangkap jiwa parfum itu."


Tapi pertemuan mereka mendadak tersela oleh kedatangan Leng. Dia langsung mengusir Lie dan menuntut bicara berdua dengan Xiao Qi. Cemas kalau Xiao Qi mau dipecat, Lie sontak tidak mengizinkan. Dia kan sudah bilang, Leng tidak boleh memecatnya.

"Aku tidak akan membicarakan tentang masalah itu. Keluarlah."

Xiao Qi meyakinkan Lie untuk pergi saja, Lie tidak perlu melindunginya, dia tidak takut sama Leng. Terpaksalah Lie pergi.
 

Xiao Qi dengan gaya soknya mengira kalau Leng datang untuk membicarakan masalah alat isyaratnya dan tanya apakah Leng sudah membuat keputusan, kapan Leng akan memberikan barangnya?


"Apa yang inginkan? Apa kau ingin mengancamku hanya demi hal itu? Kau terlalu memandang tinggi kekuatanmu."

Xiao Qi jelas tidak mengerti apa maksudnya dengan mengancam. Leng sinis, bukankah Xiao Qi yang mengekspos putusnya hubungan mereka.

"Ngomong apa kau? Bahkan sekalipun aku membuat banyak masalah, aku tidak akan menyakitimu seperti itu. Kau pikir aku orang macam apa?"

"Kau pikir aku akan mempercayaimu?"

"Aku benar-benar tidak melakukan itu!"

Tapi Leng tetap tak mempercayainya dan memperingatkan Xiao Qi untuk tidak lagi memberitahu orang lain tentang dirinya. Dia langsung pergi setelah mengutarakan ancamannya itu. Xiao Qi jelas kesal.


Leng lalu menyuruh Asisten Han untuk mengatur kegiatan publik untuknya hari ini sebelum media membuat skandal yang jauh lebih besar. Dia harus mengklarifikasinya sendiri.


Xiao Qi pulang dengan kesal. Dia mau langsung masuk kamar, tapi Nona Chai dengan cepat mencegahnya karena lagi ada berita tentang Leng di TV. Berita itu adalah berita tentangnya dan Leng pacaran diam-diam dan sekarang sudah putus. Bahkan sekarang Xiao Qi dikategorikan sebagai satu dari sekian banyak daftar anggota mantannya Leng. Tapi Nona Chai yang belum mengetahui putusnya hubungan mereka, jadi mengira kalau berita itu palsu.

"Itu tidak palsu."

Nona Chai kaget, "kalian benar-benar sudah putus?"


Berita itu juga memberitakan bahwa besok Leng akan menghadiri acara pesta amal. Menyadari kalau Leng akan menggunakan acara untuk menjernihkan gosipnya, Xiao Qi mendadak punya ide untuk ikut menghadiri acara itu juga dan membantu Leng. Dia bahkan langsung mencoba gaun yang pernah dibelikan Leng untuknya dulu.

"Please deh, dia bahkan tidak akan memberikan alat isyarat itu padamu. Kenapa juga kau membantunya? Di mana hati nuranimu?"

"Bahkan sekalipun aku tidak membantunya, tapi skandal itu tentang kami. Aku akan menyangkalnya untuk diriku sendiri."


Xiao Qi tiba di tempat acara duluan. Saat Leng datang tak lama kemudian, mereka hanya diam saling menatap satu sama lain selama beberapa saat sampai saat Leng menghampirinya dan tanya kenapa Xiao Qi ada di sini.

"Kudengar kau mau menyangkal skandal itu, aku datang untuk membantumu."

"Membantuku? Bagaimana?"

"Aku kan yang digosipin jadi pacarmu. Asalkan aku memberitahu mereka tentang hubungan kita, maka rumor itu akan mereda."

"Bukankah kau selalu menggangguku? Kenapa kau ingin membantuku tanpa alasan?"

"Mungkin kau lupa, restoran kami pernah skandal dulu, kaulah yang membantu kami waktu itu. Sekarang kau yang kena masalah, tentu saja aku tidak boleh tidak peduli."

Jangan salah paham, dia hanya tidak ingin berhutang budi pada Leng. Lagipula bukan cuma Leng yang ingin mengklarfikasi hubungan ini, Xiao Qi juga tidak mau kok punya hubungan apapun dengan Leng.


Tapi tiba-tiba saja mereka diganggu oleh kedatangan Jiang Xue yang langsung melingkarkan tangannya ke tangan Leng dan langsung mengajaknya masuk. Leng tampak jelas tak nyaman dengan situasi ini, tapi pada akhirnya dia tetap pergi bersama Jiang Xue.

"Tunggu! Kau yakin tak ingin bantuanku?"

"Kau pulang saja sekarang."

Tapi Jiang Xue dengan gaya sok sopannya meyakinkan Leng untuk tidak mengusir Xiao Qi, tidak pantas mengusirnya seperti ini. Kalau Xiao Qi mau, dia boleh ikut mereka.

Leng menolak, ada banyak reporter dan dia tidak ingin Xiao Qi terlibat. Jiang Xue tak peduli dan ngotot meminta Xiao Qi untuk menjernihkan skandal ini untuk Leng. Lagipula skandal ini kan gara-gara Xiao Qi.

Secara insting, Leng berusaha membela Xiao Qi dengan bersikeras mengklaim kalau Xiao Qi tidak ada hubungannya. Tapi Xiao Qi sendiri malah setuju untuk bicara pada wartawan dan langsung duluan masuk ke tempat pesta.


Tapi begitu masuk, Xiao Qi sontak terpesona melihat kemewahan pesta para konglomerat itu. Tapi bahkan sebelum dia sempat masuk, serombongan wartawan mendadak lari melewatinya untuk menyerbu Leng dan menanyainya tentang kebenaran skandal itu. Apa benar dia menjalin hubungan dengan bawahannya dan apa hubungan Leng dengan orang di sebelahnya ini.

Leng menegaskan kalau dia tidak akan menjalin hubungan pribadi dengan rekan kerjanya. Jiang Xue mengklaim bahwa dia dan Leng adalah teman dekat, dia menemani Leng sebagai teman wanita.

"Sedangkan... Nona Chai Xiao Qi ada di sini sebagai bawahannya. Kurasa dia akan lebih meyakinkan daripada kami." Ujar Jiang Xue yang sengaja mengalihkan perhatian para wartawan itu pada Xiao Qi.


Sontak para wartawan itu langsung berbalik menarget Xiao Qi. Lagi-lagi, instingnya Leng ingin melindungi Xiao Qi, tapi Jiang Xue dengan cepat menghentikannya sebelum dia sempat melakukan apapun.

Akhirnya Leng hanya bisa diam menatap Xiao Qi yang seorang diri menghadapi serbuan para wartawan itu dengan cemas. Xiao Qi mengklaim kalau dia hanya sekretarisnya Leng dan karena mereka sering terlihat bersama, jadi mereka sering kali disalahphami.

Tapi kali ini malah Jiang Xue yang menyerangnya dengan menanyakan bagaimana Xiao Qi bisa masuk perusahaan dari yang awalnya cuma seorang kurir makanan. Xiao Qi benar-benar bingung harus menjawab apa.

Cemas, Leng berteriak mengakui karena dirinya. Tapi pada saat yang bersamaan, Xiao Qi melindunginya dengan berteriak mengakui itu karena dirinya sendiri. Saat itulah tatapan mereka bertemu, seolah dunia milik berdua.

Bersambung ke episode 15

Post a Comment

4 Comments

Hai, terima kasih atas komentarnya, dan maaf kalau komentarnya tidak langsung muncul ya, karena semua komentar akan dimoderasi demi menghindari spam