Sinopsis About is Love Episode 26 - 2

Sinopsis About is Love Episode 26 - 2

Tak lama kemudian, Psikiatris Chen mengawal Sekretaris An yang pakai menyamar pakai masker dan kacamata hitam. Para reporter itu sukses terpedaya dan langsung mengikuti mereka tanpa menyadari bahwa Wei Qing yang asli dibawa keluar oleh Zhou Shi lewat jalan belakang.

Wei Qing benar-benar jadi lebih sensitif sekarang, terutama pada kucing. Saat mereka menonton film malam harinya, tiba-tiba muncul adegan kucing seram yang kontan membuat Wei Qing menjerit heboh dan refleks memeluk Zhou Shi. Tapi tak pelak pelukan itu membuat Wei Qing bahagia.


Tengah malam, Zhou Shi melihat Wei Qing bergerak-gerak gelisah dalam tidurnya karena mimpi buruk. Cemas, dia langsung membangunkan Wei Qing... dan tiba-tiba saja Wei Qing langsung memeluknya erat, mencari perlindungan dan kenyamanan di sana.


Fi Fei datang berkunjung keesokan harinya tapi dia tidak berani masuk rumah, takutnya dia malah akan menakuti Wei Qing nanti. Tapi bukankah sebelumnya, Zhou Shi bilang bahwa penyakitnya Wei Qing hampir sembuh. Terus kenapa sekarang malah jadi lebih parah?

"Ada kesalahan kecil terjadi saat perawatannya."

"Kesalahan apa?"

"Karena dia takut pada kucing, aku menempatkannya di tempat yang banyak kucingnya."

"Kau terlalu sembrono." Omel Fei Fei.

Heran dia, biasanya Zhou Shi sangat berhati-hati, kenapa sekarang Zhou Shi malah jadi impulsif kayak begini? Zhou Shi mengaku kalau dia takut. Sejak percakapan mereka yang terakhir kali waktu itu, Zhou Shi jadi takut kalau hubungannya dengan Wei Qing akan jadi semakin ambigu.

Makanya dia ingin segera memutuskannya dan begitulah bagaimana kemudian dia memutuskan untuk membawa Wei Qing ke tempat yang banyak kucingnya. Dia pikir jika Wei Qing berhasil mengatasi ketakutannya terhadap kucing, pengobatannya akan berhasil dan dia bisa segera berpisah dari Wei Qing.

"Kenapa kau ingin berpisah dengannya? Ini bukan berarti kau tidak menyukainya, kan? Apa kau sudah menanyainya?"


Zhou Shi langsung mengangguk sedih. Fei Fei sampai tak enak melihatnya seperti itu, jangan sedih, terus apa rencana Zhou Shi sekarang? Dia akan terus melindungi Wei Qing?

"Aku yang membuatnya jadi begini. Aku tidak bisa membiarkannya begitu saja."

Baiklah, Fei Fei mendukungnya. Zhou Shi harus membantu Wei Qing bangkit kembali. Ada banyak orang yang sedang mengawasi Wei Qing sekarang.

"Apa maksudmu?"

"Kau tidak lihat berita?"

Fei Fei langsung menunjukkan salah satu berita yang menunjukkan foto-foto candid saat Wei Qing bersandar lemah dalam pelukan Zhou Shi,a tapi mukanya Zhou Shi di-blur. Berita itu mengatakan bahwa presdir Yun Ma menderita penyakit mental.

Dia sudah berusaha keras meminta He Wei untuk tidak merilis foto-foto itu. Tapi Zhou Shi tahu sendiri hubungan kedua pria itu bagaimana. Dia cuma berhasil meyakinkan He Wi untuk mem-blur mukanya Zhou Shi.

"Hanya kau satu-satunya orang yang bisa membantunya sekarang. Jika kau ingin menutup mulut semua orang, maka kau harus membantunya bangkit kembali."


Tepat saat itu juga, Wei Qing menelepon Zhou Shi dan menyuruhnya kembali ke rumah. Zhou Shi berusaha mengajaknya jalan-jalan di luar, tapi Wei Qing ngotot tidak mau malah memaksa Zhou Shi untuk main game bersamanya.

Mau berapa lama lagi Wei Qing ingin mengurung diri seperti ini? dia presdir Yun Ma. Semua orang menunggunya kembali dan mengambil alih kekuasaan, tapi sekarang dia malah di sini main game. Wei Qing langsung ngambek kayak anak kecil.

"Sejak aku mengenalmu, kau selalu menyendiri seolah kau bisa mengontrol segalanya. Kau sebenarnya telah mengambil alih hidupku. Setiap langkah yang kuambil telah dicatat ke dalam rencanamu. Kau tahu sendiri betapa bencinya aku padamu dulu."

Siapapun lawannya, tak peduli sehebat apapun lawannya, Wei Qing biasanya selalu bisa mendapatkan kelemahan mereka dan menggunakan itu untuk menyerang mereka. Tapi sekrang, dia menjadi musuh bagi dirinya sendiri. Apa dia mau menyerah seperti ini?

"Kau bisa mengontrol hidupku dengan mudah, lalu kenapa kau tidak bisa mengontrol hidupmu sendiri?"


Sekarang bereda berita yang mengatakan kalau Wei Qing jadi gila, ada pula yang bilang bahwa Yun Ma sudah hancur. Wei Qing pasti tahu siapa yang menyebarkan berita itu, apa dia mau mengaku kalah tanpa berusaha sedikitpun?

"Diam! Aku tidak mau dengar lagi!"

"Wei Qing!"

"DIAM! Aku tidak mau dengar!"


Tiba-tiba bel pintu berbunyi. Wei Qing melarangnya buka pintu, tapi Zhou Shi tak peduli dan langsung keluar membukakan pintu. Ning Fei datang mencari Wei Qing. Ning Fei berusaha mengetuk pintu kamar Wei Qing, tapi tak ada jawaban dari dalam.

"Senior! Auntie dipecat."

Wei Qing akhirnya membuka pintu saking kagetnya. Ning Fei berkata bahwa Nyonya He sakit sekarang. Nyonya He bilang hanya Wei Qing yang bisa membantunya.

"Kudengar kalau kau dirawat di rumah sakit gara-gara kucing, apa itu karena..."

"Tidak ada hubungannya!"

"He Wei-lah yang melakukannya. Maaf."


Kesal, Wei Qing sontak membanting pintu, tak peduli biarpun Ning Fei terus berusaha memohon-mohon padanya untuk menolong Nyonya He.

"Senior, hanya kau satu-satunya orang yang bisa membantunya sekarang."

Tapi tetap saja Wei Qing tak menjawabnya. Tapi saat Ning Fei menyerah dan berjalan pergi, Wei Qing tiba-tiba saja membuka pintu dan berkata. "Bilang pada ibuku kalau aku tidak akan membiarkan apapun terjadi pada Yun Ma Arts."

 

Wei Qing akhirnya mau juga keluar dan memulai pengobatannya dari awal. Selama beberapa hari kemudian Zhou Shi membawanya ke berbagai tempat yang ramai orang. Ke taman, ke galeri seni, ke mall. Hingga suatu hari, dia membawa Wei Qing ke sawah tempat mereka bergulat dulu.

"Apa kau ingat tempat ini?"

"Ingat. Ini tempat pertama kalinya kau menyiksaku."

Dasar Wei Qing! Bagaimana kalau mereka masuk ke sawah itu lagi?... Atau kalau Wei Qing tidak berani, dia tunggu saja di dalam mobil.

Zhou Shi langsung saja masuk ke sawah itu dan menyemangati Wei Qing untuk ikut masuk juga... hingga akhirnya, Wei Qing menyerah juga dan menyusulnya. Dan jadilah mereka kejar-kejaran dan bermain dengan gembira bak sepasang kekasih yang sedang kencan di tengah sawah.


Wei Qing lama-lama capek dan minta berhenti. Tapi Zhou Shi belum selesai, masih ada satu lagi, Wei Qing tunggu dulu di sini, jangan ngintip loh yah.

Tak lama kemudian, Zhou Shi kembali dengan mengenakan kostum kucing. Pfft! Wei Qing kan takut sama kucing, makanya hari ini dia harus bisa mengalahkan 'si kucing' ini.


Tapi Wei Qing malah melepaskan kepala kucingnya lalu menarik Zhou Shi ke dalam pelukannya. "Maaf. Belakangan ini aku banyak membuatmu khawatir, kan?"


Hari itu, Wei Qing bertemu dengan Xue Zi. Dari percakapan mereka, ternyata Wei Qing memutuskan mengalah pada He Wei dengan mentransfer sahamnya pada He Wei. Xue Zi sungguh tidak menyangka Wei Qing malah mundur, dia justru mengira kalau Wei Qing akan memaksa He Wei untuk mentransfer sahamnya He Wei kepadanya.

"Jadi, Nona Xue sengaja merencanakan segalanya agar aku menjadi pemegang saham terbesar?"

"Tentu saja. Aku sudah sering mengatakannya. Dibanding keuntungan, aku lebih menghargai orang."

Dia tahu kalau posisi Wei Qing di Yun Ma Arts sangat canggung, dia bisa melihatnay dengan jelas saat pamerannya Xun Ran. Makanya Xue Zi melakukan hal ini. Dia kira kalau Wei Qing akan bisa mengambil alih kekuasaan sehingga mereka berdua bisa memperluas bisnis mereka.

"Sungguh tak kusangka kau akan menyerah pada emosi. Sekarang setelah Yun Ma Arts jatuh sepenuhnya ke tangan keluarga He, apa kau pikir kedua orang itu benar-benar bisa mengoperasikan (galeri) itu dengan baik? Kebaikan seorang wanita bisa menjatuhkan Yun Ma dengan mudah. Tapi tentu saja ada suatu cara untuk membalikkan situasi ini."

"Aku harus mentransfer sahamku padamu?"

"Atau aku yang mentransfer sahamku padamu."

Wei Qing semakin curiga mendengarnya, apa sebenarnya yang Xue Zi inginkan? Xue Zi mengklaim kalau dia hanya ingin bekerja sama dengan Wei Qing. Dia penasaran apakah Nyonya He akan berterima kasih pada Wei Qing.

 

Nyonya He akhirnya bisa kembali ke galerinya, galeri peninggalan suaminya yang begitu dia sayangi, dan kembali ke tempat itu benar-benar membuatnya bahagia dan terharu.


Saat Zhou Shi ke studio seni di kampus, dia mendapati Zhang Shuai sudah menyelesaikan lukisan dirinya. Dia datang untuk memberitahu Zhang Shuai bahwa dia mau ikut study tour itu.

Dia bahkan langsung mengemasi barang-barangnya malam itu juga. Fei Fei heran, kenapa tiba-tiba dia pergi study tour?

"Belakangan ini aku sibuk belajar untuk ujian dan merawat Wei Qing sampai aku tidak bisa tidur dengan nyenyak, makanya aku ingin relax dalam trip kali ini."

"Kalau kau pergi, bagaimana dengan penyakitnya Wei Qing?"

"Sudah hampir sembuh kok. Sekretaris An pun cukup untuk mengurusnya biarpun tanpa aku di sini."

"Apa kau sudah memberitahu dia?"

Tidak. Zhou Shi cuma bilang kalau dia pindah kembali ke sini. Loh! Bagaimana Wei Qing datang mencarinya? Yah, tidak masalah, Zhou Shi kan akan pergi besok. Kalau Wei Qing datang, Fei Fei bilang saja yang sebenarnya.

"Apa ini benar-benar hubungan perawat dan pasien?"

Zhou Shi mendadak canggung mendengarnya. Kalau bukan seperti itu, terus apa? Wei Qing tidak menyukainya dan dia juga tidak menyukai Wei Qing. Hubungan mereka terlalu dekat sekarang, sudah saatnya dia menjauh. Dia sudah memikirkannya baik-baik, tidak mungkin bisa menyukai seseorang semudah itu.

"Hanya gara-gara Li Ming Cheng membantumu mengerjakan PR, kau menyukainya selama lebih dari 10 tahun." Nyinyir Qiu Jing.

Semua itu sudah menjadi masa lalu, sekarang Zhou Shi hanya ingin relax. Sudah saatnya dia berjemur di bawah hangatnya sinar matahari setelah dua bulan lamanya dia mendekam di tempat ini.

"Eh, bagaimana kalau malam ini, kita melanjutkan tradisi maskeran?" Usul Fei Fei.


Zhou Shi setuju. Tapi saat mereka keluar, mereka mendapati Ning Fei juga sedang mengepak barang-barangnya. Dia mau ke mana?

"Mencari inspirasi alam."


Wei Qing jadi tidak bisa tidur malam itu, dia kangen Zhou Shi, dan akhirnya mengalihkan pikirannya dengan main game sampai capek dan akhirnya dia hanya termenung sedih.

Bersambung ke episode 27

Post a Comment

2 Comments

Hai, terima kasih atas komentarnya, dan maaf kalau komentarnya tidak langsung muncul ya, karena semua komentar akan dimoderasi demi menghindari spam