Hari itu juga, Kasa bertindak cepat memberi berbagai instruksi pada para pegawai, termasuk membuat beberapa proposal kerja sama dengan 4 perusahaan klien yang sudah dia pilih. Semua ini bertujuan untuk mengembalikan kredibiltas perusahaan ini secepat mungkin.
Dia juga butuh asisten, Prim yang paling semangat angkat tangan. Tapi Kasa justru lebih memilih Chon untuk jadi asistennya. Duh! Chon males banget sebenarnya harus berhubungan dengan dia terus. Tapi apa boleh buat, dia terpaksa melakukannya.
Kasa lalu mengajaknya keluar ke salah satu perusahaan label musik yang akan bekerja sama dengan mereka. Lebih tepatnya, mereka akan bekerja sama dengan seorang penyanyi idol yang cukup terkenal, namanya Kacha.
Kacha keluar kantor saat itu langsung disambut heboh oleh para penggemarnya. Tapi dalam kehebohan itu, Chon malah melihat ada seorang pria yang diam-diam memanfaatkan situasi untuk diam-diam memotret rok salah satu wanita.
Chon dengan penuh keberanian langsung mendamprat si cowok mesum itu. Sontak saja cowok itu langsung mendorong Chon sampai kaki Chon keseleo lalu melarikan diri. Kacha orang pertama yang mencemaskan Chon, namun Kasa dengan cepat mengambil alih, khawatir kalau perhatian Kacha pada Chon akan jadi disalahpahami dan viral. Jelas dari interaksi mereka bahwa Kasa dan Kacha adalah teman akrab.
Tapi entah mengapa Kacha merasa seperti pernah bertemu dengan Chon, walaupun dia tidak ingat pernah bertemu di mana. Dan dia ngomong begini bukan sekedar nge-gombal, dia benar-benar merasa familier dengan wajah Chon. Tapi Chon tak yakin kalau mereka pernah bertemu, dia yakin belum pernah bertemu artis sebelum ini.
Kacha tiba-tiba ditelepon seseorang, dia lalu mengajak Kasa keluar untuk menemui seseorang yang ternyata Chayut. Dia sengaja datang mencari Kasa gara-gara tadi di rumah, kedua ibu mereka jambak-jambakan. Ibunya Kasa mau bertemu ayah mereka karena tidak terima Kasa dipekerjakan di perusahaan kecil, namun usahanya dihalang-halangi ibunya Chayut.
Untung saja tadi Chayut dengan cepat melerai kedua ibu sebelum jatuh korban. Mungkin karena selama ini Chayut selalu memperlakukan mereka dengan baik, Ibunya Kasa pun langsung menurut dan memutuskan mundur dengan tak enak hati pada Chayut.
Makanya Chayut sekarang mendatangi Kasa dan memintanya untuk bicara pada pada ibunya dan menjelaskan padanya bahwa Kasa sendiri yang memutuskan mengambil alih pekerjaan di Marry Organizer.
Chon keluar, berniat mencari mereka, tapi malah kaget melihat Chayut di sana. Dia sontak panik mau melarikan diri. Tapi harus lewat mana? Ah! Jendela!
Saat ketiga pria itu masuk ruangan tak lama kemudian, mereka bingung karena Chon sudah menghilang entah ke mana. Kasa langsung meneleponnya dan menanyakan keberadaannya. Chon yang sedang terburu-buru melarikan diri secepatnya dengan kakinya yang terpincang-pincang, malah hampir tertabrak mobil yang mendadak muncul.
Untungnya si pengemudi berhasil mengerem tepat waktu. Kasa yang mendengar teriakannya lewat telepon, jadi cemas dan langsung keluar mencarinya. Kacha dan Chayut pun langsung ikut keluar bersamanya.
Namun setibanya di luar, Chon sudah menghilang lagi dan hanya tinggal wanita yang hampir menabraknya tadi, namanya May. Sebenarnya Chon belum pergi jauh sih, dia hanya menyembunyikan diri di balik tembok. Tapi saat Kasa meneleponnya, dia pura-pura sudah pergi jauh lalu bergegas pergi.
May adalah tunangannya Chayut, namun dia punya masa lalu dengan Kasa dan tampak jelas kalau dia masih suka sama Kasa. Dia bahkan sengaja memakai kalung pemberian Kasa dulu dan terang-terangan menunjukkannya pada Kasa dengan senyum menggoda. Bah! Dia terang-terangan menggoda Kasa di hadapan tunangannya sendiri.
Kasa tampak jelas terpengaruh saat melihat kalung itu, namun di sisi lain, dia juga tak enak pada Chayut. Chayut juga tidak buta dengan apa yang dilihatnya itu dan langsung mengonfrontasi May.
Chayut tahu banget kalung itu, karena dia menyaksikan sendiri Kasa memberikan kalung itu pada May dulu, tepat pada hari mereka mengumumkan pertunangan mereka.
May sama sekali tidak tampak merasa bersalah sedikit pun memakai kalung pemberian Kasa itu, malah langsung berbalik menyerang Chayut karena dia tahu betul sepatu yang Chayut pakai sekarang adalah sepatu pemberian sekretarisnya Chayut. Parfum yang Chayut pakai juga parfum pemberiannya. (Err, jadi dia memakai kalung itu hanya demi membuat Chayut cemburu?)
"Maksudmu... kau cemburu padaku?" Goda Chayut.
May langsung pasang muka ngambek. Baiklah, Chayut minta maaf deh. Dia janji tidak akan melakukannya lagi, dia tidak akan lagi memakai barang-barang pemberian orang lain, dia hanya akan memakai barang-barang pemberian May saja.
May langsung luluh dan berjanji kalau dia juga tidak akan memakai kalung ini lagi. Pasangan itu pun mesra lagi, dan Kasa menyaksikan itu dari kejauhan dengan sedih.
May sepertinya posesif banget sama apa-apa yang menjadi miliknya. Malam harinya, dia bersama kedua temannya, bekerja sama untuk membuli wanita yang dekat dengan Chayut. Jelas dia harus menyingkirkan siapa pun yang dekat dengan Chayut, calon suaminya yang bukan hanya tampan, namun juga kaya raya.
Korn pulang dalam keadaan mabuk saat dia bertemu Kasa di halaman rumah dan langsung. Kasa mau menghindarinya, tapi Korn malah cari perkara dengan mengejek dan menghinanya. Kasa tak gentar dan langsung balas mengejek ketidakbecusan Korn dalam pekerjaan.
Korn jadi kesal dan langsung mau meninju Kasa. Tapi Kasa berhasil menghindar tepat waktu sehingga malah Korn sendiri yang oleng dan terjatuh. Korn jadi semakin keterlaluan menghina Kasa... hingga Kasa tidak bisa menahan emosi lagi dan refleks menonjok Korn.
Keributan mereka didengar oleh istri pertama dan Chayut. Korn langsung mengadu ke ibunya kayak anak kecil, dan sontak saja istri pertama langsung menampar Kasa dan menghinanya dan ibunya.
Dia bahkan hampir menampar Kasa lagi, untungnya Chayut dengan cepat menahan. Chayut dengan bijak menyudahi masalah ini sampai di sini dan menegaskan pada semua orang bahwa biang masalah ini adalah Korn yang mabuk.
Usai memapah Korn masuk, Chayut keluar lagi menemui Kasa dengan membawakannya minuman, meyakinkan Kasa untuk tidak usah mengkhawatirkan masalah ini. Jika ayah mereka sampai tahu tentang perkara ini, sudah pasti Korn juga akan mendapat masalah.
Dari percakapan mereka, Kasa dan Korn sedari dulu memang sering bertengkar. Istri pertama sudah pasti membela putranya dan selalu menghukum Kasa. Namun sekarang Kasa sudah dewasa, istri pertama juga tidak bisa seenaknya lagi pada Kasa.
Chayut-lah orang yang selalu menghangatkan hati Kasa kembali. Dulu setiap kali Kasa habis dipukuli sama istri pertama, Chayut selalu berbagi makanan penutup dengannya. Itu karena Kasa adalah adiknya, Chayut rela berbagi apa pun dengan Kasa, kecuali... May. Dia sungguh tidak bisa berbagi itu dengan Kasa, jadi dia mohon agar Kasa mengerti.
Kasa tersenyum sendu saat dia meyakinkan bahwa dia mengerti, bahkan dengan besar hati dia berkata bahwa menurutnya, hanya Chayut yang paling cocok dengan May.
Ada masalah dengan pekerjaan Marry Organizer, klien mereka secara mendadak memutuskan membatalkan acara konferensi pers padahal ini adalah proyek pertama yang Kasa berikan pada mereka demi meningkatkan kredibilitas perusahaan mereka. Bukan cuma satu klien saja, calon-calon klien yang lain pun mendadak membatalkan kerja sama. Wah! Ini pasti ulah seseorang untuk menyabotase pekerjaannya Kasa.
Dan yups! Orang itu, tak lain tak bukan, adalah Korn yang menghasut calon-calon klien Kasa, dia bahkan menuduh Kasa-lah yang menyebabkan perusahaan hampir bangkrut.
Tapi dia tidak sadar bahwa percakapannya dengan klien yang membatalkan kerja sama dengan Marry Organizer, didengar oleh ayahnya Chon yang bekerja di restoran itu sebagai koki.
Tim Marry Organizer bingung karena para wartawan sudah berdatangan. Namun kemudian Kasa muncul dengan santai, karena entah bagaimana dia berhasil mengatasi situasi ini, bahkan mengumumkan bahwa konferensi pers akan tetap dilaksanakan, malah dia mengklaim bahwa kali ini dia membawa berita besar.
Yaitu perusahaan mereka dipercaya untuk melaksanakan sebuah acara besar yang akan menjadi hot topic tahun ini. Dia lalu memanggil klien besar mereka... yang ternyata adalah Chayut dan May.
Chon kaget melihat Chayut lagi. Namun lebih kaget lagi saat mendengar Kasa mengumumkan bahwa Chayut akan menikah dengan May, dan Marry Organizer yang akan mengurus acara pernikahan mereka.
Para wartawan langsung heboh memotreti mereka dan meminta mereka pose mesra, mereka bahkan langsung saling kecup pipi yang kontan membuat Kasa memalingkan wajah dengan sedih.
Chon terus berusaha menyembunyikan wajahnya dari Chayut. Tapi usai konferensi pers, Kasa tiba-tiba ingin memperkenalkan timnya pada Chayut. Chon jadi panik mau melarikan diri. Tapi ketahuan dengan cepat.
Saat itulah Chayut baru benar-benar memperhatikan Chon dan mengenalinya, "kau... aku mengingatmu sekarang." (Dia benar-benar mengenali Chon yang tidur dengannya dulu?)
Bersambung ke episode 2
1 Comments
Lanjut mba Imma
ReplyDeleteMakasih...
Hai, terima kasih atas komentarnya, dan maaf kalau komentarnya tidak langsung muncul ya, karena semua komentar akan dimoderasi demi menghindari spam