Sinopsis Love The Way You Are Episode 23 - 1

 Sinopsis Love The Way You Are Episode 23 - 1

Yi Ren sedang sibuk bekerja saat Xiao Nan mendadak muncul dan langsung mengadu manja tentang Dong Sheng. Dia mengklaim kalau semalam dia terpaksa tidur sama Dong Sheng terus Dong Sheng memukulnya.


Yi Ren sampai malu mendengar gaya manjanya, dilihat para pegawai lainnya lagi. Tepat saat itu juga, Yi Ren tiba-tiba ditelepon Yuan Yuan yang mengaku mau datang untuk menunjukkan video pertengkaran Xiao nan dengan Dong Sheng semalam.


Xiao Nan sontak panik menyembunyikan dirinya sebelum Yuan Yuan muncul. Yuan Yuan tidak melihatnya dan santai saja memberitahu Yi Ren tentang kelakuan kedua pria itu semalam dan memperlihatkan videonya... saat tiba-tiba saja Xiao Nan muncul dari persembunyiannya sambil protes keras. Yuan Yuan kaget, ngapain Xiao Nan di sini?

"Dia ke sini pagi-pagi untuk mengadu bahwa Presiden Ruan memukulnya."

Yuan Yuan ngakak mendengarnya. Xiao Nan tidak terima. Bisa-bisanya mereka bahagia di atas penderitaan orang lain. Dia sontak merebut ponselnya Yuan Yuan dan melarang mereka menonton video itu lagi.


Yuan Yuan akhirnya beralih topik ke tujuan utamanya datang kemari. Dia butuh bantuan Yi Ren. Dia merasa Dong Sheng agak aneh belakangan ini. Tapi dia tidak yakin juga apakah Dong Sheng benar-benar aneh atau tidak.

"Kurasa ada kemungkinan dia... cemburu." Ujar Yi Ren.

"Cemburu sama siapa?"

Yi Ren sontak melirik Xiao Nan, dan jelas saja Yuan Yuan dan Xiao Nan kompak tak memercayainya. Yi Ren juga tahu tidak ada apa-apa di antara Xiao nan dan Yuan Yuan.

Mereka berdua kan tumbuh bersama seperti saudara, tidak masalah biarpun mereka melakukan sesuatu yang terkesan intim. Tapi Dong Sheng tidak berpikir seperti itu. Di mata Dong Sheng, Xiao Nan dan Yuan Yuan adalah dua lawan jenis yang tidak punya hubungan. Sekarang Yuan Yuan mengerti. Belakangan ini dia memang mengabaikan Dong Sheng saking sibuknya sama brand-nya.

"Karena itulah, kau harus menggunakan hatimu untuk menyembuhkan hatinya. Sisanya. bisa kau lakukan sendiri." Saran Yi Ren.


Malam harinya, Yuan Yuan menutup mata Dong Sheng saat dia membawa Dong Sheng ke tempat yang nantinya akan jadi tokonya. Tempat itu sudah selesai didekorasi, jadi mereka tinggal menunggu kiriman baju-bajunya, lalu mereka bisa membuka toko ini.

Dong Sheng bangga padanya dan langsung memeluknya. "Selamat. Kau sudah bekerja keras untuk membuka brand-mu sendiri."

Yuan Yuan mengoreksi. "Ini brand KITA."

Dia lalu membawa Dong Sheng untuk melihat papan nama tokonya yang merupakan inisial nama mereka berdua Z&R. Jadi brand ini adalah milik mereka berdua. Bagaimana? Apa Dong Sheng senang? Tentu saja senangaa. Apa ini kejutan yang Yuan Yuan persiapkan untuknya?

"Maaf. Belakangan ini aku terlalu sibuk dengan brand ini sampai mengabaikanmu. Aku benar-benar menyesal. Tapi aku memikirkan nama ini sejak lama. Kalau bukan karenamu, aku tidak akan bisa mencapai impianku secepat ini. Terima kasih, Ruan Dong Sheng."

"Kau tidak perlu bilang terima kasih. Aku tidak memerlukannya. Aku hanya butuh cintamu."

"Aku mencintaimu. Aku benar-benar mencintaimu. Karena aku mencintaimu, makanya aku takut saat kupikir kau mengira aku mengabaikanmu. Sebenarnyya, tak peduli seberapa sibuknya aku, aku selalu merindukanmu setiap detik."


Dong Sheng tahu itu. Hanya saja, kadang dia merasa iri dan cemburu pada Xiao Nan yang berada di sisi Yuan Yuan selama bertahun-tahun. Xiao Nan mengenal Yuan Yuan dengan baik dan mengurus Yuan Yuan dengan sangat baik. Bahkan tatapan mata mengandung candaan yang hanya bisa dipahami oleh mereka berdua. Dong Sheng ebnar-benar iri dengan semua itu.

"Bodoh. Kami seperti saudara yang beda ayah dan ibu. Kenapa juga kau cemburu padanya?"

"Ini bukan cemburu. Hanya saja... aku tidak pernah mengalami hubungan seperti kalian berdua. Setelah ayahku meninggal dunia, ibuku sangat sibuk dengan karirnya dan aku selalu sendirian."

Dong Sheng pikir kalau dia bisa membiasakan diri dengan kesepian ini. Tapi sejak bertemu dengan Yuan Yuan, dia menyadari kalau dia benci sendirian, dia benci kesepian. Setiap hari, dia sangat menanti-nantinya orang yang dicintainya hidup bahagia bersamanya.

Yuan Yuan terhau mendengarnya. "Aku tidak akan pernah membiarkanmu sendirian lagi. Aku akan selalu bersamamu selamanya. Saudaraku adalah saudaramu juga. Kau punya aku."


Keesokan harinya, Dong Sheng mendadak mengejutkan Yi ren dan Xiao Nan dengan memberitahu mereka bahwa dia mau melamar Yuan Yuan. Xiao Nan shock, kenapa dia tiba-tiba mau melamar? Apa yang sudah Dong Sheng lakukan sama Yuan Yuan?! Apa dia akan segera punya keponakan?

"Bagaimana mungkin? Duduk!" Bentak Yi Ren.

Dong Sheng memberitahu mereka bahwa dia merasa sudah saatnya dia menikah sekarang. Yi Ren setuju dan mendukung sepenuhnya. Apa yang bisa mereka bantu? Tentu saja, dia butuh ide untuk melamar.

"Kau bertanya pada orang yang tepat. Eva pernah bilang padaku bahwa lamaran idealnya adalah seperti ini..."


Eva mendadak dibawa ke panggung catwalk oleh sekumpulan temannya yang bersorak-sorak heboh, lalu Dong Sheng muncul dari dalam kotak sambil bergaya dan menari ala Michael Jackson dan bawa bunga mawar merah lalu berlutut melamarnya dengan romantis. Lalu teman-temannya bersorak heboh menyuruhnya menerima lamarannya. Eva terharu menerima lamaran Dong Sheng.


Yi Ren tidak setuju dengan lamaran semacam itu. Yang bener aja? Masa begitu lamaran impiannya Eva? Itu terlalu jauh dari image-nya Dong Sheng. Dia malah yakin kalau itu sebenarnya lamaran impiannya Xiao Nan sendiri.

"Sungguh, Eva sendiri yang bilang padaku."

"Kapan dia bilang padamu?"

"6, 7, 8, 9, 10 tahun yang lalu. Kalau kalian tidak setuju, yah kalian lakukan saja sendiri."

Mereka akhirnya memutuskan untuk memanggil Rebecca dan menunjukkan proposal beberapa ide lamaran padanya. Rebecca kan supermodel juga kayak Eva. Rebecca bakalan memilih lamaran yang mana?

Rebecca sinis membaca proposal itu. Dia menolak ikut campur, anggap saja dia tidak pernah ada di sini dan tidak pernah bertemu mereka semua. Apapun yang terjadi, itu bukan urusannya.

"Lalu, apa kau punya ide yang jauh lebih buruk daripada ide-idenya mereka?" Tanya Dong Sheng.

"Ini pernikahanmu, masa kau tidak punya idemu sendiri."

"Aku? Tentu saja punya."


Dia lalu membawa mereka ke kantor dukcapil. Dia berencana mau mengadakan fashion show di tengah alun-alun tempat ini. Fashion show yang penuh dengan bunga-bunga segar.

Lalu dia akan melamar Yuan Yuan di akhir acara. Lalu setelah Yuan Yuan menerimanya, mereka akan langsung masuk ke kantor dukcapil untuk menandatangani akta pernikahan mereka. Perfect.

Pfft! Pede banget dia ngomongnya. Yi Ren cs cuma bisa bergidik geli mendengar rencananya yang terlalu cheesy dan kentara jelas itu. Yi Ren dan Rebecca bahkan langsung pergi dan menolak ikut campur lebih jauh.

Cuma Xiao Nan yang masih bertahan. Dong Sheng senang, Xiao Nan pasti memahaminya sebagai sesama pria. Xiao Nan sinis, dia sama sekali tidak paham. Mending Dong Sheng membooking satu restoran dekat pantai untuk melamar?


Di kantor, Yuan Yuan serius membahas brand-nya, tapi Xiao Nan perhatian Xiao Nan malah terus menerus teralih ke ponselnya yang terus berbunyi (dari Dong Sheng). Yuan Yuan jelas penasaran, apalagi saat dia berusaha menanyakannya, Xiao Nan malah main rahasia-rahasiaan.

Dia bahkan langsung pamit dengan alasan mau kencan sama Yi Ren. Yuan Yuan tidak terima dan langsung merebut ponselnya. Dia sudah maua mengecek ponselnya Xiao Nan, tapi Xiao Nan secepat kilat merebutnya kembali lalu kabur.


Yuan Yuan jadi semakin curiga ada yang tidak beres dan langsung pergi perusahaan Qing dan mendapati Yi Ren ternyata masih di kantor. Fakta itu membuat Yuan Yuan jadi curiga kalau Xiao Nan sedang selingkuh.

Dia langsung memberitahu Yi Ren tentang segala sikap Xiao Nan yang mencurigakan seharian ini. Yi Ren tentu saja tahu kenapa Xiao Nan bersikap mencurigakan seperti itu dan berusaha meyakinkan Yuan Yuan kalau Xiao Nan mungkin cuma sedang sangat sibuk.

Tapi Yuan Yuan terus saja ngotot dengan keyakinannya sendiri, mengira Yi Ren cuma sedang membohongi dirinya sendiri. Jangan khawatir, biarpun Xiao Nan adalah kakaknya, tapi jika dia benar-benar mengkhianati Yi Ren, Yuan Yuan bersumpah akan putus hubungan sama dia.

Yi Ren canggung, makasih. Dia cepat-cepat melepaskan tangannya dari genggaman Yuan Yuan lalu bergegas melarikan diri dengan alasan ada pekerjaan yang harus dilakukannya.


Yuan Yuan mendadak jadi curiga juga sama dia. Ini kan kantor, Yi Ren mau kerja ke mana lagi coba? Ada yang aneh dengan ketiga orang itu. Maka Yuan Yuan pun diam-diam membuntuti Yi Ren sampai ke parkiran dan melihat Yi Ren pergi bersama Dong Sheng. Mencurigakan sekali!

Bersambung ke part 2

Post a Comment

0 Comments