Sinopsis Accidentally in Love Episode 17 - 1

Sinopsis Accidentally in Love Episode 17 - 1

Keesokan harinya, Qing Qing melamun bahagia sambil memandangi kalung petikan gitar pemberian Feng. Xin Ya tiba-tiba datang dan langsung to the point melabraknya, dia sudah dengar kalau semalam, Qing Qing merayakan ultah bersama Feng dan jelas itu membuatnya marah besar.

Dia kan sudah berulang kali memperingatkan Qing Qing untuk berhenti merayu Feng! Qing Qing kontan terpancing emosi karenanya.

Feng terburu-buru datang dan berusaha menengahi mereka. Xin Ya langsung terisak sedih, tidak terima karena Feng merayakan ultahnya Qing Qing dan menyembunyikan masalah itu darinya.

Dia bahkan langsung melayangkan tangan untuk menampar Qing Qing, untung saja Feng dengan cepat menangkap tangannya. "Xin Ya! Kau tidak masuk akal!"

"Kau bilang aku tidak masuk akal?" Xin Ya makin sakit hati mendengar ucapan Feng itu dan langsung pergi. Qing Qing pun jadi kesal dan tak mau bicara pada Feng dan membuat Feng jadi serba salah.

Ge Yang sedang latihan basket saat dia tiba-tiba saja Xin Ya mendatanginya dan langsung mengungkit masa lalu Ge Yang dan Feng yang dulu suka bermain bola bersama.

Ge Yang lalu membelikannya cola di botol kaca. Xin Ya tersenyum miris melihat Ge Yang masih ingat minuman kesukaannya. Yang lain mungkin sudah lupa.

"Siapa yang menindasmu?" Heran Ge Yang.

"Menurutmu, apa Feng gege tidak menyukaiku?"

"Bagaimana mungkin?"

"Lalu kenapa dia tidak memberiku perhatian?"

Saat dia memenangkan kontes kecantikan, Feng bahkan tidak merayakannya dengannya. Tapi saat Qing Qing ultah, Feng malah sangat bersemangat. Bahkan karena Qing Qing, Feng sampai meneriakinya.

Mereka berdua tumbuh bersama, tapi sejak Qing Qing muncul dalam hidup mereka, mereka jadi terpisah jauh.

Prihatin dengan masalah Xin Ya, Ge Yang langsung menghadang Qing Qing di tangga dan mengancamnya untuk menjauh dari Feng dan jangan dekat-dekat.

Qing Qing jelas bingung dan tidak terima, kenapa dia harus menjauh dari Feng? Kedekatannya dengan Feng, apa hubungannya dengan Ge Yang?

"Masalah Xin Ya adalah masalahku. Aku tidak akan membiarkan siapapun menindasnya."

Jadi, ini masalah Xin Ya lagi? "Kalian benar-benar menyebalkan, aku tidak peduli padanya."

Qing Qing mau pergi, tapi Ge Yang menariknya kembali dengan kasar. Saat melihat kalungnya Feng dipakai Qing Qing, Ge Yang sontak menariknya dengan kasar.

Qing Qing berusaha merebutnya, bahkan berusaha menggunakan tendangan berputar padanya, tapi dia tidak sadar kalau dia terlalu dekat dengan ujung tangga dan akhirnya kehilangan keseimbangan.

Qing Qing kontan terjatuh terguling-guling. Sekilas Ge Yang tampak merasa bersalah. Tapi pada akhirnya dia tetap dingin seperti biasanya. Dengan kesal dia membanting kalung itu lalu pergi.

Leher Qing Qing sampai harus di-gips gara-gara itu, tapi Qing Qing tetap ceria seperti biasanya. Tapi yang paling penting, dia memperingatkan Fang Fang untuk merahasiakan masalah ini dari Feng. Jangan sampai dia tahu kalau ini ulahnya Ge Yang. Takutnya kedua cowok itu akan bertengkar lagi.

Baru sedetik diomongin, Feng malah mendadak muncul dan langsung mencemaskannya. Apa yang terjadi? Kenapa Qing Qing terluka?

"Aku... tak sengaja terjatuh."

Tapi Feng tak percaya. Katakan sejujurnya, ini pasti perbuatannya Ge Yang, bukan? Qing Qing panik menyangkalnya, tidak ada hubungannya dengan Ge Yang kok.

Tapi reaksinya malah membuat Feng semakin yakin dengan dugaannya dan langsung pergi untuk mencari Ge Yang.

Ge Yang sendiri sedang latihan tinju sementara dumb and dumber sedang bermain pakai tabung helium yang mereka miliki dan membuat suara mereka jadi seperti suara anak kecil.

Feng datang saat itu dan langsung melabrak Ge Yang. "Bukankah aku sudah memperingatkanmu untuk tidak menyentuh Chen Qing Qing?"

"Dengan alasan apa kau bicara begitu?"

"Kau butuh alasan? Aku tidak perlu alasan!" Feng langsung membanting jaketnya, menantang Ge Yang.

Kedua pria itu sontak saling menyerang dengan ganas, sementara dumb and dumber cuma asyik menonton dari samping. Mereka bahkan tidak repot-repot membantu bos mereka itu karena bos mereka itu kan kuat, Feng pasti akan kalah dengan mudah.

Tapi ternyata kekuatan mereka seimbang, Feng bahkan dengan cepat mengungguli Ge Yang. Si Gondrong jadi cemas dan langsung berusaha membantu bosnya.

Tapi Feng benar-benar seperti kesetanan dan menghajar si Gondrong tanpa ampun. Ge Yang emosi menyuruh Feng untuk melawannya sendiri.

Si Gendut dengan sok jagonya berniat mau menyerang Feng dengan tabung helium, tapi begitu Feng memelototinya, nyali si Gendut mendadak cuit. Dumb and Dumber pun langsung ngacir dengan ketakutan.

Mereka berpapasan dengan Qing Qing dan Fang Fang yang baru datang. Saat mereka masuk, mereka mendapati Feng dan Ge Yang saling serang dengan sengit sebelum akhirnya saling melepaskan diri.

Feng bingung melihat mereka datang, ngapain Qing Qing datang kemari padahal lehernya masih sakit?

"Si Tu Feng! Hari ini aku akan menghajarmu di depan Chen Qing Qing!" Tapi suara Ge Yang mendadak berubah jadi suara anak kecil. Wkwkwk!

"Lin Ge Yang! Hari ini kau harus minta maaf!" Feng juga kaget menyadari suaranya mendadak berubah jadi suara anak kecil.

Tapi tak ada satupun dari kedua pria itu yang berniat untuk mencari tahu penyebabnya dan langsung saling serang lagi dengan sengit. Qing Qing lah yang pertama menyadari keberadaan tabung helium itu.

Apa yang harus mereka lakukan? Mereka bisa kekurangan oksigen kalau kebanyakan menghirup helium itu.

 

Dalam kekacauan itu, Ge Yang melempar tabung helium itu ke Feng dan membuat Feng semakin pusing karena kebanyakan menghirupnya. Seketika itu pula kenangan buruk saat Feng tenggelam, terngiang kembali dalam benaknya.

Menyadari Feng tampak lemah, Ge Yang langsung menyerangnya lagi. Tapi Feng dengan cepat mengunggulinya lalu melempar Ge Yang.

Fang Fang mendadak maju, berniat melindungi Ge Yang tapi malah membuat dirinya tertimpa Ge Yang dan tangannya tersayat pecahan botol kaca.

Pemandangan itu membuat Feng semakin pusing, teringat akan sesosok wanita yang juga tenggelam bersamanya. Xin Yu kah? Kenangan itu kontan membuat Feng jadi histeris dan langsung pergi meninggalkan mereka, sama sekali tak mempedulikan teriakan minta tolong Qing Qing.

Tak lama kemudian, Fang Fang dan Ge Yang dirawat dalam satu ruangan. Saat Fang Fang masih tidur, Ge Yang memandanginya dengan rasa bersalah. Dia sungguh tak mengerti kenapa Fang Fang melindunginya.

Qing Qing datang tak lama kemudian dengan membawakan makanan. Dia masih berbaik hati pada Ge Yang dan menawarinya makan, tapi Ge Yang ketus menolaknya.

"Yah sudah, jangan makan." Kesal Qing Qing.

Dia lalu membantu Fang Fang bangun dan memberinya makan. "Mulai sekarang, jangan lakukan itu lagi. Sangat berbahaya."

Dengan sengaja dia berkata lantang pada Ge Yang bahwa penyelamatnya ini sudah bangun, seharusnya Ge Yang berterima kasih padanya. Tapi Ge Yang terlalu gengsi dan cuma terbatuk-batuk dengan canggung.

 

Xin Ya datang saat itu juga, pastinya cuma menjenguk Ge Yang seorang. Tapi ngapain mereka berdua ada di sini?

"Bukankah ini karena mencoba membantu Kakak Ge Yang-mu itu? Seharusnya kau tanya padanya." Sinis Qing Qing.

Tapi Xin Ya malah menuduh Fang Fang sengaja melakukannya pada Ge Yang, jangan-jangan Fang Fang menyukai Ge Yang? Fang Fang sampai terbatuk-batuk mendengarnya.

"Lan Xin Ya, berhentilah bicara omong kosong! Apa kau ingin aku menendangmu keluar?! Memangnya kau sendiri bisa mengambil resiko untuk menyelamatkan seseorang?" Kesal Qing Qing.

"Bukankah orang miskin suka membuat masalah? Mencari orang kaya lalu kemudian menipu mereka? Katakan saja berapa yang kau inginkan? Tidak perlu bertingkah seperti ini."

"Aku tidak seperti itu!"

"Lan Xin Ya! Mending kau keluar sana! Fang Fang, abaikan saja dia."

Bersambung ke part 2